Salin Artikel

Menurut Jokowi, Qatar Sangat Tertarik Berinvestasi di KEK Mandalika

Ketertarikan itu diungkapkan Syekh Tamim saat bertemu  Presiden Joko Widodo dalam rangkaian kunjungan kenegaraannya ke Istana Presiden Bogor, Rabu (18/10/2017) lalu.

Saat meresmikan beroperasinya KEK Mandalika, Jumat (20/10/2017) siang, Presiden  Joko Widodo kembali menceritakan ketertarikan Syekh Tamim untuk berinvestasi di Mandalika.

"Kemarin saya ketemu Syekh Tamin. Saya tunjukin gambarnya, ini Syekh, Mandalika," ujar Jokowi di depan investor, warga hingga pejabat kementerian yang hadir.

"Beliau kemudian kagum betul dengan keindahan alam yang ada di Mandalika ini. Memang ini sangat indah," lanjut dia.

Syekh Tamim, kata Jokowi, langsung menyatakan akan berinvestasi di seluruh kawasan Mandalika.

"Beliau bilang, ya sudah, saya ambil semuanya. Saya bilang, jangan dulu dong. Saya kan tahan harga dong, masak langsung dikasih?" ujar Jokowi.

Presiden Jokowi kemudian menyarankan agar Syekh Tamim mengirim tim untuk membicarakan investasi Qatar di Mandalika dengan kementerian terkait di Indonesia.

"Syekh Tamim kirim tim, lihat-lihat dulu, kalau sudah oke, baru nanti kita bicara. Jangan main bilang saya mau semuanya," ujar Jokowi.

Di sisi lain, Presiden meminta pihak pengelola KEK Mandalika, PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), membuat kontrak yang jelas dengan investor.

Misalnya, soal pembangunan resort atau hotel di kawasan itu. Pihak pengelola harus menetapkan tenggat waktu kapan investor tersebut akan melakukan pembangunan.

"Jangan hanya tanda tangan kontrak saja, lalu didiamkan tanahnya, enggak diapa-apain," ujar Jokowi.

"Bikin kontrak, enam bulan. Kalau dalam enam bulan itu (investor) enggak mulai-mulai konstruksi, (izin) cabut," lanjut dia.

Jokowi menegaskan bahwa banyak investor dalam dan luar negeri yang ingin menginvestasikan uangnya di KEK Mandalika dalam bentuk hotel, resort, homestay, kafe, dan sebagainya.

Hal itu sejalan dengan program pemerintah untuk mengembangkan KEK Mandalika sebagai salah satu destinasi wisata bertaraf internasional di Indonesia.

Oleh sebab itu, pembangunan di KEK Mandalika harus masif agar cepat berkembang.

"Saya katakan, yang ngantre di Mandalika ini banyak sekali. Apalagi sudah diresmikan kayak gini. Jadi kita harus semakin cepat," ujar Jokowi.

Jika pembangunan fasilitas di Mandalika berlangsung cepat, Jokowi yakin masyarakat setempat akan semakin cepat pula merasakan manfaatnya.

https://nasional.kompas.com/read/2017/10/20/12483371/menurut-jokowi-qatar-sangat-tertarik-berinvestasi-di-kek-mandalika

Terkini Lainnya

Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

Nasional
Profil Fahri Bachmid Gantikan Yusril Ihza Mahendra Jadi Ketum PBB

Profil Fahri Bachmid Gantikan Yusril Ihza Mahendra Jadi Ketum PBB

Nasional
Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

Nasional
GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

Nasional
Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

Nasional
Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Nasional
PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

Nasional
Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Nasional
Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Nasional
Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Nasional
Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke