Salin Artikel

Bertemu PGI, Jokowi Jelaskan soal Utang Indonesia

Sekretaris Umum PGI Gomar Gultom mengatakan, banyak hal yang disampaikan Jokowi dalam pertemuan tersebut.

Pertama, Presiden menyampaikan penghargaan kerja-kerja PGI dalam merawat kemajemukan dan nilai-nilai kebangsaan.

Selanjutnya, Jokowi juga banyak bicara soal program-program pemerintah. Salah satunya, mengenai utang negara yang jadi perbincangan hangat akhir-akhir ini.

Hingga akhir April 2017, utang Indonesia mencapai Rp 3.667,41 triliun.  Selama pemerintahan Presiden Jokowi, atau dalam kurun 2015 sampai saat ini, pemerintah pusat telah menambah utang baru senilai Rp Rp 1.058,63 triliun.

"Beliau jelaskan apa yang sekarang ini sebenarnya akumulasi utang yang diwarisi beliau, dan bunganya cukup besar, mengembang, menambah utang itu," kata Gomar usai pertemuan.

Menurut Gomar, Presiden juga menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur yang berlangsung sekarang ini adalah beliau sebagai upaya untuk meningkatkan nilai tambah Indonesia dalam persaingan dengan negara-negara tetangga.

Untuk itu, karena keterbatasan APBN terserap banyak untuk membayar bunga utang, maka mau tidak mau pemerintah harus mengundang investasi masuk sebanyak-banyaknya.

"Tetapi ini investasi pemegangnya orang Indonesia. Dengan BOT (build, operate, transfer) dalam 30 tahun akan kembali ke Indonesia semua. Sehingga sebetulnya tidak terlalu menghawatirkan dengan kondisi utang, tidak seperti digambarkan medsos selama ini," ucap Gomar.

Gomar mengatakan, PGI memandang pemerintah saat ini sudah ada pada jalur yang benar. Namun, PGI memberi masukan agar Jokowi dan para pembantunya bisa memberi penjelasan yang detail atas setiap permasalahan yang ramai dibahas di publik.

"Harus dijelaskan kepada masyarakat karena medsos begitu cepat berkembang. Informasi bisa dipelintir. Oleh karena itu, PGI memesankan agar penjelasan lebih lugas kepada masyarakat diteruskan oleh pemerintah," kata dia.

https://nasional.kompas.com/read/2017/07/31/12565041/bertemu-pgi-jokowi-jelaskan-soal-utang-indonesia

Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke