Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rokok Menjerat Keluarga Indonesia

Kompas.com - 06/03/2017, 23:38 WIB

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap hari, lebih dari 600 juta batang rokok dibakar di Indonesia. Pembelian rokok oleh keluarga Indonesia selama 2013 diperkirakan mencapai lebih dari Rp 605 miliar sehari atau Rp 221 triliun setahun.

Tingginya konsumsi rokok itu sejalan dengan perilaku masyarakat dalam mengonsumsi rokok. Survei Sosial Ekonomi Nasional 2016 menunjukkan rokok menjadi pengeluaran ketiga tertinggi orang Indonesia dalam kelompok makanan sebesar 13,80 persen.

Pengeluaran untuk rokok hanya kalah terhadap pengeluaran untuk makanan dan minuman jadi sebesar 29,05 persen dan padi-padian sebesar 14,02 persen. Pengeluaran rokok itu sebanding dengan pengeluaran untuk sayur-saturan ditambah telur dan susu.

Pola pengeluaran itu sama untuk seluruh kelompok ekonomi masyarakat. Namun, makin sejahtera mereka, porsi pengeluaran mereka terhadap rokok makin besar dan menduduki peringkat kedua, mengalahkan pengeluaran untuk padi-padian, ikan, telur-susu, maupun sayur dan buah.

Ditengah besarnya porsi konsumsi masyarakat Indonesia terhadap rokok itu, Dewan Perwakilan Rakyat justru menggagas Rancangan Undang-Undang Pertembakauan untuk melindungi petani tembakau, buruh pabrik dan industri rokok.

Meski rokok terbukti menjerat masyarakat dalam kemiskinan, namun perhatian kesejahteraan masyarakat itu justru luput dari pantauan. Karena itu, keberpihakan pemerintah terhadap keluarga miskin Indonesia untuk mengeluarkan mereka dari jerat kemiskinan ditunggu. Simak laporan lengkap soal rokok di Harian Kompas pada Selasa (7/3/2017) dan Rabu (8/3/2017). (MZW)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com