Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Jokowi Asyik Melahap Pisang di Belakang Iriana...

Kompas.com - 17/11/2016, 14:05 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo memilih memakan pisang dibandingkan memakan buah lain dalam pameran buah nasional bertajuk "Fruits Indonesia 2016", Kamis (17/11/2016).

Padahal, buah mangga, jeruk, salak, dan durian disediakan oleh panitia dalam banyak keranjang.

Ceritanya, seusai Jokowi menyampaikan sambutan, acara dilanjutkan dengan makan buah Indonesia bersama ratusan anak dan pengunjung pameran.

Di depan panggung, panitia menyediakan keranjang penuh buah. Anak-anak dan Jokowi dipersilakan untuk memilih buah yang disuka untuk dimakan bersama.

Ibu Negara Iriana juga turut dalam acara makan bersama itu. Awalnya, Jokowi tidak langsung memilih buah.

Jokowi mengambil beberapa buah jeruk dan mangga untuk dibagikan ke anak-anak yang berada di barisan belakang. Setelah itu, Jokowi mengambil sebuah pisang dari meja yang disediakan khusus untuknya.

Saat mengupas, Jokowi menghadap ke anak-anak atau membelakangi kamera pewarta. Namun, ketika kulit pisang sudah terbuka, ia kemudian berbalik dan langsung melahap setengah pisang dengan cepat.

Sementara itu, Iriana yang berdiri memunggungi Jokowi masih tampak asyik membagi-bagikan buah ke anak-anak. Momen itu dianggap unik lantaran Jokowi cepat-cepat memakan pisang itu.

Tidak hanya kepada anak-anak, Jokowi juga membagi-bagikan buah kepada jurnalis. Lantaran hal itu, sesi wawancara sempat tertunda beberapa menit.

Saat ditanya mengapa Jokowi tidak memilih durian saat makan buah bersama sebelumnya, Jokowi sempat tersenyum. Durian diketahui merupakan salah satu buah kesukaan Jokowi.

"Durian nanti buat di rumah," ujar dia.

Jokowi mendorong buah Indonesia menguasai konsumsi buah dunia. (Baca: Jokowi Optimistis Buah Indonesia Bisa Kuasai Pasar Dunia)

Pemerintah mendorong usaha kecil dan menengah di sektor buah nasional berbenah diri agar cita-cita itu terwujud.

"Buah Indonesia akan menguasai pasar buah dunia, asal fokus saja," ujar Jokowi.

Jokowi juga meminta Institut Pertanian Bogor (IPB) sebagai pihak terdepan dalam pengembangan industri buah nasional untuk aktif berkomunikasi dengan pemerintah jika menemui hambatan, khususnya mengenai regulasi.

Kompas TV Jokowi: Mau Ditambahi Apa Lagi?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Nasional
Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Nasional
Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Nasional
Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Nasional
Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Nasional
Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Nasional
Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Nasional
Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Nasional
Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Nasional
MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke 'Crazy Rich Surabaya'

MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke "Crazy Rich Surabaya"

Nasional
Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Nasional
Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Nasional
BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com