Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Jokowi, Presiden Duterte Bahas Rencana Kunjungan ke Jakarta

Kompas.com - 07/09/2016, 13:21 WIB

VIENTIANE, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo sempat berbincang santai dengan Presiden Filipina Rodrigo Duterte usai pertemuan tertutup para pemimpin negara-negara ASEAN di National Convention Center (NCC) Vientiane, Laos, Rabu (7/9/2016).

Presiden Jokowi dan Presiden Duterte tampak berbincang di bagian depan ruang retreat pemimpin ASEAN setelah acara selesai dan akan beranjak untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Peringatan 25 Tahun Hubungan ASEAN-Tiongkok.

Ditemui usai retreat ASEAN, Juru Bicara Kepresidenan Filipina Ernesto Abella mengatakan, Presiden Duterte menyinggung rencana kunjungan ke Indonesia pada 8-9 September 2016.

Sebelumnya, pada Selasa, Abella menyampaikan bahwa Presiden Duterte akan langsung bertolak ke Jakarta usai penutupan KTT ASEAN di Vientiane pada 8 September.

"Presiden Duterte akan terbang ke Jakarta untuk kunjungan kerja pada 8 September. Tinggal satu malam, dan keesokan harinya akan bertemu dengan Presiden Widodo (Joko Widodo), dan setelah itu kembali ke Manila," kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, Abella juga menyampaikan salah satu fokus pembahasan kedua pemimpin negara pada kunjungan Duterte ke Jakarta adalah isu keamanan perairan laut Indonesia dan Filipina.

Presiden Jokowi dan Presiden Duterte hadir dalam pertemuan tertutup dengan delapan pemimpin negara ASEAN lainnya pada hari kedua Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN Ke-28 dan KTT Terkait ASEAN Ke-29.

Dalam rapat tersebut Presiden Jokowi didampingi Menlu Retno dan Perwakilan Tetap RI untuk ASEAN Rahmat Pramono.

Presiden Jokowi kembali menegaskan pentingnya ASEAN untuk memegang teguh prinsip sentralitas dan kesatuan guna menjaga kestabilan keamanan dan perdamaian di kawasan.

Usai retreat pemimpin ASEAN, Presiden Jokowi akan menghadiri KTT Peringatan 25 Tahun Hubungan ASEAN-Tiongkok, KTT Ke-19 ASEAN-Jepang, KTT Ke-18 ASEAN-Korea Selatan, KTT Ke-19 ASEAN-Plus Three Summit (Jepang, Korea Selatan, Tiongkok), KTT Ke-2 ASEAN-Australia, dan KTT Ke-8 ASEAN-PBB.

(Azizah Fitriyanti/ant)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Surya Paloh Sedih SYL Pakai Duit Kementan untuk Keperluan Keluarga: Saya Mampu Bayarin kalau Diminta

Surya Paloh Sedih SYL Pakai Duit Kementan untuk Keperluan Keluarga: Saya Mampu Bayarin kalau Diminta

Nasional
Hari Tuna Sedunia, Kementerian KP Siap Dorong Kualitas, Jangkauan, dan Keberlanjutan Komoditas Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, Kementerian KP Siap Dorong Kualitas, Jangkauan, dan Keberlanjutan Komoditas Tuna Indonesia

Nasional
Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Nasional
Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Nasional
Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Nasional
Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara, Ditembak Mati

Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara, Ditembak Mati

Nasional
Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Nasional
Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Nasional
Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Nasional
Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Nasional
PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

Nasional
KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

Nasional
Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Nasional
Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

Nasional
Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral Saya Marahi

Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral Saya Marahi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com