Ia menegaskan, berkumpulnya sejumlah elite Golkar tersebut dalam rangka untuk menyaksikan pertandingan final tenis Australia Terbuka.
"Tidak ada pertemuan di Australia, yang ada orang pergi menonton tenis. Saya kan penggemar tenis, Pak Ical kan penggemar tenis juga," kata Nurdin saat dihubungi, Rabu (3/2/2016).
Mantan petinggi PSSI itu pun membantah kabar yang menyebutkan bahwa dirinya telah ditunjuk sebagai ketua steering committee dalam penyelenggaraan musyawarah nasional bersama mendatang.
(Baca: Di Australia, Aburizal Bahas Strategi dan Siapkan Nurdin Halid Jadi Panitia Munas)
"Enggak ada itu, enggak ada. SC dan OC baru akan dibicarakan nanti setelah rapat harian," ujarnya.
Dia mengatakan, setelah diterbitkannya surat keputusan Menteri Hukum dan HAM yang memperpanjang kepengurusan Golkar hasil Munas Riau, rapat pleno harian pengurus Golkar baru akan diselenggarakan pada Kamis (4/2/2016) esok.
"Agendanya konsolidasi kepengurusan. Untuk munas belum akan dibicarakan," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Riau, Aburizal Bakrie, bertemu dengan sejumlah elite Golkar di Australia. Mereka di antaranya Aziz Syamsuddin, Setya Novanto, Idrus Marham, Nirwan Bakrie, dan Nurdin Halid.
Dalam pertemuan itu, disepakati jika ketua penyelenggara munas akan dipegang Theo L Sambuaga, sedangkan ketua steering committee akan dipegang Nurdin Halid, dan Yorrys Raweyai menjadi ketua organizing committee.
(Baca: Agung Laksono: Panitia Munas Dibentuk di Indonesia, Bukan di Luar Negeri)
Yorrys mengakui dirinya diajak oleh Aburizal Bakrie ke Australia untuk menonton final turnamen tenis.
Namun, dia membantah bahwa tujuan utama pergi ke negeri kanguru tersebut adalah untuk membahas strategi menghadapi Munas Golkar yang akan segera digelar.
"Aburizal mau menonton final tenis hari Minggu itu. Dia pergi dengan pesawat dia. Makanya, dia mengajak siapa yang mau ikut. Tentu terbatas karena pesawatnya cuma kapasitas delapan orang," kata Yorrys saat dihubungi Kompas.com, Selasa (3/2/2016).
(Baca: Di Australia, Aburizal Bahas Strategi dan Siapkan Nurdin Halid Jadi Panitia Munas)
Yorrys mengatakan, selain dirinya, ada pula sejumlah elite DPP Golkar hasil Munas Bali. Mereka adalah Nurdin Halid, Aziz Syamsuddin, Setya Novanto, Syarief Cicip, dan Idrus Marham.
"Habis dia nonton boleh dong kita bicarakan masalah partai, munas, dan sebagainya," kata Yorrys.
Yorrys tak menampik bahwa sudah ada pembicaraan mengenai panitia penyelenggara munas."Boleh-boleh saja kan itu baru wacana. Formalnya nanti akan dibicarakan di rapat pleno DPP hasil Munas Riau," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.