Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri: Sudah 240 Tersangka Kasus Pembakaran Hutan dan Lahan

Kompas.com - 06/10/2015, 14:48 WIB

SUKABUMI, KOMPAS.com - Kepala Polri Jenderal Pol Badrodin Haiti memastikan tersangka kasus pembakaran lahan dan hutan di Indonesia akan bertambah. Pihaknya masih terus menyelidiki dan mengembangkan berbagai kasus kebakaran yang mengakibatkan kabut asap di beberapa daerah.

"Sudah 240 tersangka yang kami tetapkan mulai dari korporasi maupun perorangan. Bahkan sudah ada pengusaha yang kami tahan karena diduga menjadi aktor pembakaran hutan di Indonesia," kata Kapolri usai melantik ratusan Siswa Inspektur Polisi (SIP) angkatan ke-44 dan SIP Sumber Sarjana di Lemdikpol Setukpa Polri, Sukabumi, Jabar, Selasa (6/10/2015), seperti dikutip Antara.

Menurut Kapolri, kasus pembakaran hutan ini telah menyebabkan jutaan warga menjadi korban terpapar kabut asap seperti di Kalimantan dan Sumatera. Bahkan, asapnya pun sampai ke negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.

Kapolri menambahkan, kasus seperti ini harus segera dituntaskan dan pelakunya dihukum agar memberikan efek jera kepada siapa saja yang membakar hutan Indonesia. (baca: Menhut: Akan Ada 30 Perusahaan Lagi yang Dicabut Izinnya)

Kasus kebakaran hutan ini sudah sangat memprihatinkan, karena dampaknya begitu luas dan tidak hanya berdampak kepada kesehatan dan sosial saja, tetapi ekonomi di daerah yang terdampak kabut asap ini menjadi terpuruk. Distribusi barang dan orang menjadi terganggu.

"Kami juga terus melakukan pemeriksaan untuk mengungkap siapa auktor intelektualis di balik kasus pembakaran hutan ini," tambah Badrodin. (baca: Presiden Ingin Kebakaran Hutan dan Asap Selesai Bulan Ini)

Kapolri mengatakan, upaya lain selain mengungkap kasus pembakaran hutan ini adalah memberikan pembinaan kepada korporasi dan masyarakat sekitar hutan agar tidak melakukan aktivitas yang bisa berpotensi terjadinya kebakaran hutan. Terlebih lagi sampai ada unsur kesengajaannya.

"Saat ini anggota kami juga diperbantukan untuk memadamkan api bersama anggota TNI, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan relawan, diharapkan api yang bisa dikendalikan dan luas lahan yang terbakar tidak bertambah," kata Kapolri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com