Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

K-Vision Perkenalkan Kanal Televisi Islam Nusantara di Muktamar NU

Kompas.com - 01/08/2015, 07:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Digital Vision Nusantara (K-Vision), penyedia jasa layanan TV satelit berbayar, hadir dalam acara Muktamar NU ke-33 bertema "Meneguhkan Islam Nusantara untuk Peradaban Indonesia dan Dunia" di Jombang, Jawa Timur pada 1-5 Agustus 2015.

Muktamar NU ke-33 menjadi momentum bagi K-Vision untuk memperkenalkan kanal televisi terbaru Islam Nusantara. Kanal Islam Nusantara menyiarkan tayangan Islami. Program yang disajikan adalah program-program hiburan yang mengacu pada nafas Islami, edukasi, dan juga inspirasi, serta informasi mengenai Islam Nusantara dengan ciri khas perbauran seni dan budaya yang diharapkan menjadi bagian dalam pemersatu bagi kehidupan berbudaya dan bermasyarakat di Indonesia.  

"Dengan hadirnya booth K-Vision dalam acara Muktamar NU ke-33 di Jombang ini, diharapkan masyarakat Jawa Timur akan lebih mengenal kanal Televisi Islam Nusantara sebagai salah satu kanal di K-Vision. Kanal yang memberikan beragam informasi menarik dan berguna bagi masyarakat muslim Indonesia," kata Direktur Eksekutif K-Vision, Harya S. Pratama dalam siaran persnya. 

Booth K-Vision berada di nomor 16 di Alun-alun Jombang, Pesantren Tambak Beras, Pesantren Darul Ulum, Pesantren Tebu Ireng, dan Pesantren Denanyar. 

Salah satu promosi yang disiapkan K-Vision dalam kegiatan ini adalah pemberian Harga Khusus bagi Pemegang Kartanu. Jika harga normal pembelian paket adalah Rp 400.000, khusus di booth K-Vision, harganya menjadi 350.000 rupiah. Tidak hanya itu, pelanggan juga akan mendapatkan GRATIS 1 bulan All Chanel + 1 bulan Paket Seru.

Tidak kalah menarik, K-Vision juga menyediakan Lucky Dip berhadiah 1 buah HP Samsung J serta 1 buah eksternal HD yang dikemas dalam games Wheel of Fortune. Informasi lebih jelas dapat menghubungi Call Center K-Visiondi nomor telepon 1- 500 – 828.

K-Vision adalah perusahaan televisi prabayar yang berada di bawah nauangan Kompas Gramedia’s Group of Television. K-Vision diluncurkan pada tanggal 19 Maret 2014 dan berbasis di Jakarta. K-Vision hadir dengan dua platform, yakni frekuensi C-Band dari satelit Palapa D dan KU-Band dari frekuensi Measet-3A.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Nasional
Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Nasional
Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Nasional
Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Nasional
UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

Nasional
Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Nasional
Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

Nasional
Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

Nasional
UKT Naik, Pengamat: Jangan Sampai Mahasiswa Demo di Mana-mana, Pemerintah Diam Saja

UKT Naik, Pengamat: Jangan Sampai Mahasiswa Demo di Mana-mana, Pemerintah Diam Saja

Nasional
Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

Nasional
Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

Nasional
Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

Nasional
Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com