Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Tunjuk Jaksa Agung, Jokowi Dinilai Belum Tunjukkan Prinsip Kerja

Kompas.com - 06/11/2014, 16:14 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Cepat atau lambat, waktu yang digunakan Presiden Joko Widodo untuk memilih jaksa agung dinilai dapat menunjukkan seberapa serius ia melaksanakan prinsip kerja. Selain itu, hal tersebut juga menunjukkan seberapa besar tanggung jawab Jokowi dalam bidang hukum di Indonesia.

"Seharusnya, lebih cepat (pemilihan jaksa agung) lebih baik. Itu kan sesuai dengan prinsip kerja Jokowi," ujar pakar hukum Denny Indrayana, saat ditemui seusai menjadi saksi ahli dalam persidangan di Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Kamis (6/11/2014).

Menurut Denny, tidak ada batas waktu akhir yang ditetapkan terkait kapan seharusnya presiden menunjuk jaksa agung. Namun, menurut dia, akan lebih baik apabila Jokowi segera mengumumkan nama jaksa agung yang baru.

Semakin cepat Jokowi memilih jaksa agung, sebut Denny, akan semakin menunjukkan keseriusan Jokowi dalam menjalankan prinsip kerja.

Seperti diketahui, dalam pidato pelantikan presiden, Jokowi selalu menekankan prinsip kerja dalam pemerintahannya. Bahkan, Jokowi juga menamai kabinetnya sebagai Kabinet Kerja.

Selain itu, semakin cepat Jokowi menunjuk seorang jaksa agung, kata Denny, akan semakin menunjukkan seberapa besar keseriusannya terhadap bidang hukum di Indonesia. Hal itu juga terkait kinerja Kejaksaan Agung dalam menangani kasus-kasus hukum.

"Itu juga menunjukkan bahwa presiden concern terhadap hukum di Indonesia," kata Denny.

Hingga saat ini, Presiden Joko Widodo masih belum menunjuk jaksa agung definitif untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan Basrief Arief setelah pensiun. Sejumlah nama sudah diusulkan Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan.

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno mengungkapkan, mereka yang dicalonkan adalah Wakil Jaksa Agung Andhi Nirwanto, mantan Deputi UKP4 Mas Achmad Santosa, Kepala PPATK M Yusuf, dan politisi Partai Nasdem HM Prasetyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

Nasional
Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com