Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI Jamin Situasi 22 Juli Kondusif

Kompas.com - 21/07/2014, 20:05 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko menjamin situasi keamanan jelang pengumuman rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) kondusif pada Selasa (22/7/2014) besok. Ia meminta masyarakat agar tidak khawatir dan cemas.

“Saya sudah jelaskan, semuanya sudah pada posisi tersiapkan dengan baik. Masyarakat tidak perlu cemas dan takut. Besok (pengumuman) berjalan dengan aman dan tidak akan terjadi sesuatu,” kata Moeldoko seusai bertemu dengan 10 gubernur yang tergabung ke dalam Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI), di kantornya, Jakarta, Senin (21/7/2014).

Untuk pengamanan besok, Moeldoko mengatakan, TNI telah menyiapkan 35.000 pasukan untuk membantu aparat kepolisian. Dari jumlah tersebut, hanya 23.000 pasukan yang akan bertugas aktif untuk pengamanan besok. Sisanya, disiagakan jika sewaktu-waktu diperlukan.

“Panglima TNI juga punya cadangan terpusat PPRC dari Divisi II seluruh satuan baik darat, laut dan udara. Panglima TNI juga punya cadangan terpusat lagi dari Kostrad, Kopassus, dan Paskhas, itu semua apabila Kapolri membutuhkan,” ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, sebagai provinsi dengan jumlah pemilih mencapai 18 persen dari total seluruh pemilih nasional, situasi Jawa Barat terbilang kondusif. Ia meminta, jika memang ada persoalan maka dapat diselesaikan di Mahkamah Konstitusi.

Lebih jauh, ia menambahkan, masyarakat pemilih Jawa Barat saat ini telah dewasa dalam berpolitik. Dalam sejumlah pelaksanaan pilkada di provinsi itu, semuanya berlangsung aman terkendali. Kendati ada saling adu argumen antarpendukung saat rekapitulasi, menurut dia, itu merupakan hal yang wajar.

“Enggak ada masalah apa-apa. Kalau ada selesaikan di MK jadi aman,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com