"Mau menyerahkan hasil audit Hambalang ke KPK," kata Hadi singkat sebelum memasuki Gedung KPK.
Saat ditanya mengenai hasil audit tersebut, Hadi menolak untuk menjawabnya. Menurutnya, hasil audit tersebut adalah sesuatu yang rahasia dan dilarang untuk dipublikasikan.
"Isinya kami belum bisa sampaikan, BPK wajib merahasiakannya," ujar Hadi.
Sebelum ke KPK, BPK telah menyerahkan hasil audit tersebut ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hasil audit ini sudah lama ditunggu oleh KPK karena menjadi kunci dalam kelanjutan penanganan kasus yang menjerat mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alfian Mallarangeng sebagai tersangka.
Setelah ditetapkan sebagai tersangka pada Desember 2012, KPK belum menahannya beralasan masih menunggu hasil audit BPK. Selain itu, audit ini juga akan mengungkap soal aliran dana yang diyakini akan menyeret sejumlah anggota dewan yang terlibat dalam kasus ini. Ketua DPR Marzuki Alie bahkan menilai audit itu akan mengagetkan banyak pihak.
"Bisa-bisa ada yang mati duduk kali," kata Marzuki soal hasil audit tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.