PALU, KOMPAS.com - Jenazah Kholik (40) terduga teroris yang tewas tertembak dalam penyergapan di Desa Kayamaya, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Sabtu (3/11/2012) pagi pukul 05.00 wita, tiba di RS Bhayangkara Polda Sulawesi Tengah, Palu, pukul 10.15 wita. Sejumlah polisi bersenjata laras panjang tampak berjaga-jaga di gedung rumah sakit.
Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen (Pol) Dewa Parsana di Poso memastikan, korban adalah seorang pegawai negeri sipil aktif. Ia adalah seorang polisi hutan.
Dihubungi terpisah, Kepala Humas Polda Sulteng Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Soemarsono mengatakan, Kholik tewas ditembak karena melawan saat hendak ditangkap tim Densus 88 Antiteror. Selain Kholik, tim Densus juga menangkap hidup terduga teroris lainnya atas nama Tomo atau Yasin.
"Kejadiannya sekitar pukul 05.00 Wita saat itu ada pelemparan granat yang dilakukan oleh warga. Sehingga dilakukan penegakan hukum. Satu orang tewas dan satunya lagi hidup sekarang dibawa ke Palu," kata Soemarno dihubungi via telpon selular.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.