JAKARTA, KOMPAS.com — Terdakwa tindak pidana terorisme, Abu Bakar Ba'asyir, menyatakan tidak tahu-menahu perihal dana yang dikumpulkan sejumlah anggota Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) untuk pelatihan militer di Naggroe Aceh Darussalam. Ia hanya mengetahui ada dana yang dikumpulkan untuk kepentingan jemaah.
”Dana itu benar untuk kepentingan jemaah, tapi tidak ada hubungannya dengan Aceh. Saya hanya mengatakan (kegiatan di) Aceh benar menurut Al Quran, tapi enggak benar jika dana itu dikaitkan dengan Aceh,” kata Ba'asyir menanggapi pernyataan sembilan orang saksi yang menyampaikan keterangan mereka pada Senin (21/3/2011) dan Kamis pekan lalu.
Kamis (17/3/2011) lalu, salah seorang saksi, Ubaid, mengatakan bahwa Ba'asyir turut menyumbang Rp 15 juta untuk pelatihan militer di Aceh. Dari jumlah tersebut, Rp 5 juta diberikan langsung oleh Ba'asyir dan Rp 10 juta diperintahkan Ba'asyir untuk diambil dari kas bendahara JAT pusat.
Keterangan Ubaid dibantah oleh Ba'asyir pada persidangan hari Senin (21/3/2011). Ia mengaku tidak pernah memberi uang sepeser pun kepada Ubaid untuk biaya pelatihan militer. ”Saya tidak pernah memberi uang satu sen pun kepada Ubaid, kecuali untuk urusan jemaah,” kata Ba'asyir.
Pada persidangan hari ini, saksi lainnya, Mujahidul Haq alias Mujahidin bin Abdul Wahab yang menjadi anggota JAT Bima, mengaku dimintai dana Rp 30 juta oleh Ubaid untuk menafkahi para janda. Lagi-lagi Ba'asyir selaku amir JAT manyatakan tidak tahu-menahu perihal uang Rp 30 juta tersebut. ”Saya tidak tahu soal keuangan,” ucapnya.
Pernyataan Ba'asyir tersebut sesuai dengan kesaksian Imron Baihaqi alias Abu Tholut. Menurut Abu Tholut, dia tidak mendapat arahan dari Ba'asyir dalam mengelola uang Rp 140 juta yang diberikan oleh Ubaid dan Abdul Haris yang kemudian digunakannya untuk membeli sejumlah senjata dan biaya akomodasi serta transportasi penentuan lokasi pelatihan militer.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.