Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risma Ingatkan Lansia Jaga Kesehatan agar Tak Bebani Orang Lain

Kompas.com - 29/05/2024, 09:31 WIB
Tria Sutrisna,
Icha Rastika

Tim Redaksi

LHOKSUKON, KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengajak para warga lanjut usia (lansia) di Kabupaten Aceh Utara agar menjaga kondisi kesehatan dan tidak menjadi beban bagi keluarga.

Hal itu disampaikan Risma saat menghadiri puncak perayaan Hari Lansia Nasional 2024 yang digelar di Kantor Bupati Aceh Utara, Rabu (29/5/2024).

Risma awalnya mengunjungi pameran usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang dirintis para lansia.

Baca juga: Kemenag Imbau Jemaah Haji Lansia Manfaatkan Rukhsah Saat Beribadah

 

Setelahnya, ia menyapa para lansia di lokasi yang sedang menunggu pemeriksaan kesehatan gratis.

Mensos kemudian memotivasi para lansia dan mengajak mereka menjaga kondisi kesehatannya. Harapannya, mereka tetap bisa produktif dan mandiri di usia senja.

“Bapak Ibu sekalian, meskipun kita lansia tapi Bapak, Ibu sekalian harus sehat. Supaya tidak selalu bergantung kepada orang lain, dan tidak membebani orang lain,” ujar Risma kepada para lansia, Rabu (29/5/2024).

Menurut Risma, ada banyak cara yang bisa dilakukan para lansia untuk menjaga kondisi fisik, misalnya melakukan senam dan memperbanyak interaksi dengan orang lain.

Dengan begitu, para lansia tidak akan merasa bosan dan bisa mengurangi beban pikiran karena merasa sendirian.

“Kalau senang itu daya imun kita, daya tahan tubuh kita kuat enggak gampang terserang penyakit, sehingga kalau ada penyakit bisa ditolak,” kata Risma.

Baca juga: Diminta Perbanyak Renovasi Rumah Lansia, Risma: Mohon Maaf, Anggaran Kami Terbatas

Puncak perayaan Hari Lansia Nasional (HLUN) 2024 digelar di Kabupaten Aceh Utara, pada 29 Mei 2024. Pada tahun ini, HLUN mengusung tema “Lansia Terawat Indonesia Terhormat”.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan tahun ini diisi sejumlah kegiatan dan pemberian layanan untuk lansia.

“Salah satunya adalah pelayanan kesehatan seperti operasi katarak, donor darah, dan pemeriksaan kesehatan gratis,” kata Risma.


Selain itu, kata Risma, disediakan layanan pencatatan administrasi kependudukan, misalnya perekaman KTP dan juga pencetakan Kartu Keluarga (KK) bagi para lansia.

“Kemensos juga berfokus pada peningkatan aksesibilitas lansia dengan menyalurkan alat bantu seperti kursi roda, tongkat adaptif, kacamata, dan alat bantu dengar,” kata Risma.

Baca juga: Kemensos: Banyak Lansia di Aceh Utara Masih Takut Operasi Katarak

Kementerian Sosial juga membangun kembali atau merenovasi rumah lansia yang masuk kategori tidak layak huni. Kegiatan ini menjadi bagian dari program Rumah Sejahtera Terpadu (RST).

“Harapannya, bantuan ini dapat membantu memudahkan activity daily living,” ucap Risma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Nasional
Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Nasional
Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi 'Online', tapi...

Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi "Online", tapi...

Nasional
Harun Masiku Disebut Nyamar jadi Guru di Luar Negeri, Pimpinan KPK: Saya Anggap Info Itu Tak Pernah Ada

Harun Masiku Disebut Nyamar jadi Guru di Luar Negeri, Pimpinan KPK: Saya Anggap Info Itu Tak Pernah Ada

Nasional
Eks Penyidik: KPK Tak Mungkin Salah Gunakan Informasi Politik di Ponsel Hasto

Eks Penyidik: KPK Tak Mungkin Salah Gunakan Informasi Politik di Ponsel Hasto

Nasional
Jemaah Haji Diimbau Tunda Thawaf Ifadlah dan Sa'i Sampai Kondisinya Bugar

Jemaah Haji Diimbau Tunda Thawaf Ifadlah dan Sa'i Sampai Kondisinya Bugar

Nasional
Kasus WNI Terjerat Judi 'Online' di Kamboja Naik, RI Jajaki Kerja Sama Penanganan

Kasus WNI Terjerat Judi "Online" di Kamboja Naik, RI Jajaki Kerja Sama Penanganan

Nasional
Eks Penyidik KPK: Ponsel Hasto Tidak Akan Disita Jika Tak Ada Informasi soal Harun Masiku

Eks Penyidik KPK: Ponsel Hasto Tidak Akan Disita Jika Tak Ada Informasi soal Harun Masiku

Nasional
Soal Duet Anies-Kaesang, Relawan Anies Serahkan ke Partai Pengusung

Soal Duet Anies-Kaesang, Relawan Anies Serahkan ke Partai Pengusung

Nasional
MPR Khawatir Bansos yang Akan Diberikan ke Korban Judi Online Malah Dipakai Berjudi Lagi

MPR Khawatir Bansos yang Akan Diberikan ke Korban Judi Online Malah Dipakai Berjudi Lagi

Nasional
Eks Penyidik KPK: Kasus Harun Masiku Perkara Kelas Teri, Tapi Efeknya Dahsyat

Eks Penyidik KPK: Kasus Harun Masiku Perkara Kelas Teri, Tapi Efeknya Dahsyat

Nasional
Siapa Anggota DPR yang Diduga Main Judi Online? Ini Kata Pimpinan MKD

Siapa Anggota DPR yang Diduga Main Judi Online? Ini Kata Pimpinan MKD

Nasional
Eks Penyidik KPK Anggap Wajar Pemeriksaan Hasto Dianggap Politis, Ini Alasannya

Eks Penyidik KPK Anggap Wajar Pemeriksaan Hasto Dianggap Politis, Ini Alasannya

Nasional
Rupiah Alami Tekanan Hebat, Said Abdullah Paparkan 7 Poin yang Perkuat Kebijakan Perekonomian

Rupiah Alami Tekanan Hebat, Said Abdullah Paparkan 7 Poin yang Perkuat Kebijakan Perekonomian

Nasional
DPR Sebut Ada Indikasi Kemenag Langgar UU Karena Tambah Kuota Haji ONH Plus

DPR Sebut Ada Indikasi Kemenag Langgar UU Karena Tambah Kuota Haji ONH Plus

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com