Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Kompas.com - 16/04/2024, 17:13 WIB
Tatang Guritno,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono mengatakan, bakal menjajaki pertemuan dengan calon presiden (capres) pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 Prabowo Subianto.

Namun, langkah itu bakal diambil setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan perkara sengketa hasil Pilpres 2024 pada 22 April mendatang.

“Ya nanti mungkin setelah putusan MK, kan tinggal sebentar, tinggal tanggal 22 (April),” ujar Mardiono dihubungi Kompas.com, Selasa (16/4/2024).

Dia pun menganggap bahwa tidak ada persoalan jika bertemu dengan Prabowo.

Baca juga: PPP Siap Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PAN: Jangan Cuma Bicara, tapi Akui Kemenangan 02

Pasalnya, Mardiono mengaku sudah mengenal Ketua Umum Partai Gerindra itu sejak lama.

“Ya kalau saya pikir, kalau ketemu enggak ada masalah, karena saya kenal beliau sudah lama bukan barang baru mengenali beliau,” katanya.

Mardiono juga mengatakan bahwa tantangan Indonesia ke depan tidak mudah melihat situasi geopolitik saat ini.

Menurut dia, konflik Israel-Palestina, Rusia-Ukraina, dan Iran-Israel bakal berdampak pada kondisi ekonomi di Indonesia.

Oleh karena itu, perlu direspons dengan membentuk stabilitas politik yang kuat di dalam pemerintahan ke depan.

“Ini elite harus berpikir itu, maka kita harus bersatu, bersama untuk menghadapi persoalan itu. Ini juga politik sama, hanya politik ekonomi,” ujar Mardiono.

Baca juga: Ganjar Tak Persoalkan Kehadiran Mardiono di Acara Halalbihalal Golkar

“Kita kan menang, kalah tujuannya juga untuk memperjuangkan rakyat bagaimana kesejahteraan rakyat bisa terbangun,” katanya lagi.

Diketahui, Mardiono menyatakan bahwa PPP siap bergabung dengan pemerintahan ke depan jika dibutuhkan.

Hal itu disampaikannya setelah menghadiri acara halal bihalal di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat pada Senin (15/4/2024) malam.

Meski begitu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga menuturkan bahwa keinginan PPP itu bakal dikomunikasikan lebih dulu dengan partai politik (parpol) anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Sebelumnya PPP merupakan parpol pendukung capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pada Pilpres 2024.

Baca juga: Mardiono Sebut Ada Ajakan Informal dari PAN dan Golkar Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

KPK Akui Langkah Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Polisi Gerus Reputasi Lembaga

KPK Akui Langkah Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Polisi Gerus Reputasi Lembaga

Nasional
Kasus Covid-19 Melonjak di Singapura, Anggota DPR: Kita Antisipasi

Kasus Covid-19 Melonjak di Singapura, Anggota DPR: Kita Antisipasi

Nasional
Mahfud Ungkap Hubungannya dengan Prabowo Selalu Baik, Sebelum atau Setelah Pilpres

Mahfud Ungkap Hubungannya dengan Prabowo Selalu Baik, Sebelum atau Setelah Pilpres

Nasional
Pesimistis KRIS BPJS Terlaksana karena Desain Anggaran Belum Jelas, Anggota DPR: Ini PR Besar Pemerintah

Pesimistis KRIS BPJS Terlaksana karena Desain Anggaran Belum Jelas, Anggota DPR: Ini PR Besar Pemerintah

Nasional
Soal RUU Kementerian Negara, Mahfud: Momentumnya Pancing Kecurigaan Hanya untuk Bagi-bagi Kue Politik

Soal RUU Kementerian Negara, Mahfud: Momentumnya Pancing Kecurigaan Hanya untuk Bagi-bagi Kue Politik

Nasional
Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Nasional
Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Nasional
Jalan Berliku Anies Maju pada Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Jalan Berliku Anies Maju pada Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Nasional
Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Nasional
Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Nasional
Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Nasional
[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

Nasional
Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Nasional
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Nasional
Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com