JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyatakan, setiap permasalahan yang ada di Indonesia selalu membutuhkan bantuan dari TNI.
Hal ini disampaikan Agus merespons kemungkinan melebarnya fungsi TNI setelah ada wacana jabatan aparatur sipil negara (ASN) diisi oleh perwira TNI.
"Ya nanti akan dibahas lebih lanjut, itu baru wacana. Tapi yang tadi saya sampaikan tadi, setiap permasalahan kan pasti TNI, TNI, ya kan?" kata Agus di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (15/3/2024).
Baca juga: Menpan-RB: Tidak Semua Jabatan ASN Bisa Diisi TNI-Polri, Bukan Aturan Baru
Agus menyebutkan, TNI kini dilibatkan dalam banyak hal persoalan pemerintah seperti masalah ketahanan pangan, penanganan stunting, serta bantuan kepada masyarakat bila terjadi bencana.
Ia mengatakan, TNI juga turun tangan membantu distribusi logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 meski tidak tercantum dalam memorandum kesepahaman dengan Komisi Pemilihan Umum.
Mantan kepala staf TNI Angkatan Darat ini pun mengeklaim bahwa keterlibatan TNI merupakan bagian dari membantu masyarakat.
"Dari berbagai masalah itu kan apakah perlu TNI ada di kementerian-kementerian itu, tujuannya kan untuk membantu masyarakat," kata Agus.
Diberitakan sebelumnya, pemerintah tengah menyusun Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Manajemen ASN yang membuka pintu bagi anggota TNI dan Polri mengisi jabatan sipil.
Baca juga: Pakar Nilai Aturan Jabatan ASN Boleh Diisi TNI-Polri Bisa Lemahkan Penegakan Hukum
"Aturan ini juga membahas jabatan ASN yang bisa diisi oleh prajurit TNI dan personel Polri, serta sebaliknya," ujar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas, Selasa (12/3/2024).
Meski demikian, Anas menegaskan, aturan tersebut nantinya bersifat resiprokal atau timbal balik. Kemudian, akan mempertimbangkan seleksi secara ketat.
“Tentu aturan ini bersifat resiprokal dan akan diseleksi secara ketat, serta disesuaikan dengan kebutuhan instansi yang bersangkutan dengan mekanisme manajemen talenta," kata Anas.
“Kita akan mendapatkan talenta terbaik dari TNI/Polri dan mereka pun dapatkan ASN terbaik,” ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.