Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Caleg Gagal di Dapil Jakarta I: Adik Ahok, Yusuf Mansur, Ayu Azhari, hingga Buni Yani

Kompas.com - 13/03/2024, 07:11 WIB
Vitorio Mantalean,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah nama beken dan politikus kawakan kemungkinan besar gagal melaju ke DPR RI berbekal suara mereka dari daerah pemilihan (dapil) Jakarta I yang meliputi wilayah Jakarta Timur.

Hal ini diketahui berdasarkan rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional untuk Provinsi DKI Jakarta yang digelar KPU RI, Selasa (12/3/2024).

Siapa saja mereka?

1. Harry Basuki Tjahaja Purnama

Harry adalah adik mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Pada Pileg DPR RI 2024, ia hanya mendapatkan nomor urut 5 dari partainya, PDI-P, untuk bertarung di dapil Jakarta I.

Harry hanya mampu mengoleksi 23.559 suara, terendah ketiga di antara 6 caleg PDI-P pada dapil itu.

Perolehan suaranya kalah jauh dibandingkan eks penyiar Putra Nababan yang juga anak politikus kawakan Panda Nababan.

Baca juga: Penjelasan Ahok soal Jokowi dan Gibran Tak Bisa Kerja

Putra Nababan, yang diprediksi menjadi satu-satunya caleg PDI-P terpilih dari dapil Jakarta I, berhasil mendapatkan 105.559 suara.

Sebelumnya, nama Harry juga sempat ramai diperbincangkan karena dirinya merasa KPU mengurangi perolehan suaranya secara konsisten sebagaimana ditayangkan dalam Sistem Informasi Rekapitulasi.

2. Ario Bimo Nandito Ariotedjo

Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), Dito Ariotedjo, Jumat (8/3/2024).KOMPAS.COM/FRISTIN INTAN SULISTYOWATI Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), Dito Ariotedjo, Jumat (8/3/2024).

Dito, sapaan akrabnya, merupakan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) sejak 2023. Pria 33 tahun ini dicalonkan di dapil Jakarta I oleh Partai Golkar pada Pileg DPR RI 2024.

Sesungguhnya, Dito menjadi caleg Golkar yang meruap suara terbanyak di dapil tersebut, yakni 55.560.

Namun, total raihan suara sah Golkar di dapil itu, yakni 111.719 suara, kemungkinan besar tak cukup membawa partai berlogo pohon beringin itu untuk mendapatkan jatah kursi di Senayan.

Berdasarkan metode konversi kursi Sainte Lague yang digunakan untuk pileg Indonesia, 6 kursi tersedia untuk dapil Jakarta I diprediksi jatuh ke PKS (2 kursi) dan PDI-P, Gerindra, PKB, dan PAN masing-masing 1 kursi.

3. Wanda Hamidah

Aktris Wanda Hamidah resmi menjadi kader Partai Golkar saat ditemui di acara Konsolidasi Nasional Golkar, di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (20/10/2022).KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA Aktris Wanda Hamidah resmi menjadi kader Partai Golkar saat ditemui di acara Konsolidasi Nasional Golkar, di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (20/10/2022).

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Nasional
Resmikan Tambak BINS, Jokowi: Ini Langkah Tepat Jawab Permintaan Ikan Nila yang Tinggi

Resmikan Tambak BINS, Jokowi: Ini Langkah Tepat Jawab Permintaan Ikan Nila yang Tinggi

Nasional
Terus Berpolitik, Ganjar Akan Bantu Kader PDI-P yang Ingin Maju Pilkada

Terus Berpolitik, Ganjar Akan Bantu Kader PDI-P yang Ingin Maju Pilkada

Nasional
Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Nasional
Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Nasional
Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Nasional
Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Nasional
Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Nasional
PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara 'Gaib' di Bengkulu

PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara "Gaib" di Bengkulu

Nasional
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Nasional
WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

Nasional
Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Nasional
Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, lalu Dihitung Ulang

Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, lalu Dihitung Ulang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com