Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Pangan Polri Pastikan Ketersediaan Beras Masih Cukup

Kompas.com - 15/02/2024, 14:39 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan Bareskrim Polri terus melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap pendistribusian produksi beras di berbagai daerah.

Hal ini dilakukan lantaran belakangan ini terjadi kelangkaan dan kenaikan harga beras di sejumlah gerai ritel.

Satgas Pangan Polri dan jajarannya terus melakukan monitoring dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan beras," kata Kepala Tim Satgas (Kasatgas) Pangan Polri Brigjen Whisnu Hermawan dalam keterangannya, Kamis (15/2/2024).

Whisnu mengatakan, memang ada hambatan di lapangan berupa gagal panen akibat cuaca di beberapa daerah.

Baca juga: Dibanding Tahun Lalu, Nilai Impor Beras Januari 2024 Melonjak 135 Persen

Namun, ia memastikan, ketersediaan beras di beberapa daerah saat ini masih aman, meskipun harganya mengalami perbedaan sesuai harga eceran tertinggi (HET).

“Hingga saat ini kondisi ketersediaan beras di daerah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali, NTB, NTT, Maluku dan Papua masih aman," kata dia.

"Namun, untuk harga memang berbeda sebagaimana memang ada perbedaan HET sesuai dengan zonanya masing-masing," sambung Whisnu.

Menurut Whisnu, jajaran Satgas Pangan Polri melakukan pemantauan di daerah-daerah yang menjadi sentra produksi beras.

Baca juga: Minta Menteri Atasi Kelangkaan Beras, Jokowi: Pasar Minta Berapa Pun, Beri

Whisnu menambahkan beberapa daerah juga memiliki perbedaan karakteristik dalam teknis pendistribusiannya.

“Selain itu, juga dilakukan pengawasan terhadap jalur-jalur pendistribusiannya, sehingga diharapkan tidak ada daerah yang ketersediaannya berasnya kurang,” jelas Whisnu.

Whisnu pun menjelaskan bahwa tempat penggilingan beras, gudang-gudang penyimpanan, toko retail modern dan pasar tradisional akan terus dipantau guna mengetahui kondisi yang aktual bila ditemukan hambatan.

Dia menerangkan, kegiatan monitoring ketersediaan dan harga beras di daerah dilakukan oleh jajaran Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda di satuan wilayah.

Tim Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan beras.Satgas Pangan Polri Tim Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan beras.

Nantinya, hasil pemantauan akan dilaporkan ke Satgas Pangan Bareskrim Polri.

“Tentunya, kerja sama dengan Dinas Provinsi terkait yang bertujuan memastikan kondisi di lapangan,” ujar Whisnu.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan jajarannya untuk membanjiri stok beras di pasaran di tengah kelangkaan beras premium kemasan 5 kilogram.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com