Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Dititipi Pesan untuk Jaga Indonesia, Cak Imin Terharu Mengisahkan Pengalamannya Menuju JIS

Kompas.com - 10/02/2024, 19:59 WIB
Sri Noviyanti

Penulis

KOMPAS.com- Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin terharu melihat perjuangan masyarakat yang memberi dukungan terhadap Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) di kampanye akbar bertajuk “Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah”, Sabtu (10/2/2024).

Ia sempat menceritakan persiapannya menuju lokasi kampanye di Jakarta Internasional Stadion (JIS) yang berada di Jalan Papanggo, Kecamatan, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Cak Imin mengatakan bahwa dirinya berangkat dari kediaman sejak pukul 07.00 WIB. Sesampainya di kawasan JIS, ia melihat kondisi jalan sudah sesak dengan lautan manusia dan kendaraan.

Baca juga: Saat Anies Bacakan Spanduk Kami Langgar Larangan Istri Pergi ke JIS, tapi Tak Melanggar Konstitusi...

Cak Imin yang tengah menuju lokasi kedatangan VVIP itu lalu menyempatkan menyapa masyarakat yang sejak sehari sebelumnya juga sudah memadati JIS.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu lantas mengatakan, ada momentum hangat yang mengena di hatinya.

Kala itu, ia melihat satu keluarga duduk bersama hendak makan tepat di di seberang jalan.

Cak Imin mengamati keluarga tersebut makan dengan menu khas rekreasi, yakni nasi, mi goreng, dan telur rebus.

Baca juga: Pilih JIS sebagai Tempat Kampanye Akbar, Anies: Ini Mahakarya dari Keringat Orang Indonesia

"(Mereka) bawa makanan sendiri. Tahu kan, nasi dari rumah khas (selayaknya keluarga yang sedang) rekreasi? Pakai mi goreng. Orang kampung pasti tahu itu," kata Cak Imin mengingat hangatnya suasana pagi hari tadi.

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berpelukan saat melakukan kampanye akbar bertajuk Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah, Sabtu (10/2/2024). 

Dok Timnas Amin Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berpelukan saat melakukan kampanye akbar bertajuk Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah, Sabtu (10/2/2024).

Ketika keluarga tersebut melihat mobil Cak Imin melintas, mereka langsung bergegas meninggalkan makanan dan menghampiri dirinya.

Baca juga: Kampanye Akbar di JIS, Cak Imin: Tolak Kecurangan, kalau Ada yang Curang, Slepet

"Nasinya ditinggal mas, (hanya) sekadar (mau) salaman. Itu sangat mengharukan betul-betul sampai ke hati (saya)," kata Cak Imin dengan mata yang mulai berkaca-kaca.

Ia pun mengaskan bahwa kepedulian masyarakat memberikan dukungan kepada Amin semakin menguatkannya menghadapi kontestasi Pilpres 2024.

"Maka itu, kami merasa punya utang kepada mereka-mereka yang berjuang untuk perubahan. Dan Insha Allah, kami menang dan (jika) diberi mandat (maka akan) kami buktikan," katanya.

Baca juga: Ribuan Pendukung Padati Kampanye Akbar Amin di JIS, Anies: Jaga Ketertiban dan Saling Lindungi

Satu momentum lagi juga dikisahkan Cak Imin saat ia bertemu dengan pendukung lainnya yang bertemu dirinya di jalan menuju JIS.

"Saya nangis mas, (kami mau) dipimpin Pak Anies. Saya titip Indonesia, saya titip Indonesia (ya). Puitis banget itu," kata Cak Imin menirukan perkataan pendukungnya di hadapan Anies.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Nasional
Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Nasional
Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Nasional
Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Nasional
Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Nasional
Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Nasional
Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Nasional
Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com