Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Soal Elektabilitas Ganjar-Mahfud di Jatim, Said Abdullah: Kami Yakin Menang

Kompas.com - 09/02/2024, 10:15 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
A P Sari

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Ketua DPD PDI-P Jawa Timur (Jatim) Said Abdullah menegaskan bahwa Kabupaten Banyuwangi merupakan kandang Banteng.

Menurut Said, wilayah yang dipimpin oleh kader PDI-P yakni Bupati Ipuk Fiestiandani Azwar Anas tersebut merupakan basis suara Ganjar-Mahfud.

"Ganjar di Banyuwangi ini merupakan pusat gratifikasi suara, basis suara Ganjar. Sampai saat ini 56 persen," kata Said Abdullah di Hajatan Rakyat Banyuwangi, Kamis (8/2/2024).

Said mengatakan, kampanye akbar di Kabupaten Banyuwangi merupakan kampanye terakhir Ganjar-Mahfud di Jatim.

"Ini kampanye pamungkas Ganjar-Mahfud di Jawa Timur. Dan pamungkasnya ditutup di Jawa Timur bagian Banyuwangi," ungkap Said.

Dia meyakini, antusiasme masyarakat Banyuwangi menyambut Ganjar-Mahfud di lapangan RTH Maron Genteng, pasangan nomor urut 03 itu akan menang.

"Tidak hanya Banyuwangi maupun Jawa Timur, kami haqqul yakin akan menang di Jawa Timur," ujar Said.

Baca juga: Jelang Hajatan Rakyat Banyuwangi, Said Abdullah: PDI-P Akan Patahkan Prediksi Lembaga Survei

Said menambahkan, akar rumput PDI-P sangat kuat dan kokoh. Kesolidan para kader sudah sangat teruji di lapangan.

"Akar rumput PDI-P sangat solid untuk menenangkan pasangan Ganjar-Mahfud," terangnya.

Hal tersebut dapat dilihat dan dibuktikan dalam setiap acara kampanye akbar di berbagai wilayah.

"Itu terbukti setiap kampanye Ganjar-Mahfud, tidak ada kampanye yang massanya kurang dari 20.000. Pasti lebih dari itu," cetus Said.

Bahkan, persiapan saksi TPS sudah selesai pada 1 Februari. Setiap TPS ada dua orang saksi, dan sudah terhubung langsung dengan TPC, TPD hingga TPN.

Said berharap, pemilu 2024 dapat berjalan dengan jujur dan adil, sehingga rakyat bisa riang gembira datang ke TPS.

"Pemilu yang diharapkan wasit tidak jadi pemain, jebol desa, keluar masuk desa, hanya membuat rakyat mencekam," tuturnya.

Baca juga: Said Abdullah: Tidak Boleh Ada Pihak yang Klaim Bansos

Itu sebabnya Said berharap kepada para penyelanggara untuk dapat netral dan tidak ada kecurangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com