Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantah Isu Sejumlah Menteri Akan Mundur, Istana: Kecuali Wacana dari Pak Mahfud

Kompas.com - 30/01/2024, 15:15 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana menegaskan bahwa saat ini tidak ada kabar apa pun terkait isu pengunduran diri sejumlah menteri yang membantu Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Kecuali, pernyataan dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Mahfud MD) soal wacana akan mengundurkan diri dari kabinet.

"Tidak ada kabar apa pun untuk mundur. Kecuali yang disampaikan Pak Mahfud dalam berbagai wacana ya," ujar Ari di Gedung Sekretariat Negara pada Selasa (30/1/2024).

"Tapi menteri yang lain tetap bekerja seperti biasa," katanya melanjutkan.

Baca juga: Bertemu Mensesneg, Mahfud Izin Bertemu Jokowi di Tengah Isu Pengunduran Diri

Dalam kesempatan itu, Ari juga mengungkapkan bahwa jika ada seorang menteri mundur maka akan digantikan oleh seorang menteri pengganti atau ad interim untuk sementara waktu.

Meski demikian, Ari mengatakan, sebaiknya publik tidak berandai-andai sejumlah menteri akan mengundurkan diri.

"Jangan berandai-andai lah," ujar Ari.

Baca juga: Mahfud Bertemu Mensesneg di Tengah Rencana Mundur dari Kabinet

Sebelumnya, isu sejumlah menteri Jokowi akan mundur pertama kali diungkap oleh ekonom senior Faisal Basri.

Faisal menyerukan agar para menteri mundur dan menyebut tiga nama, yaitu Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Isu tersebut pernah ditanyakan langsung kepada Presiden Jokowi. Saat itu, dia hanya tertawa dan bertanya dari mana kabar itu didapat.

"Ya kabarnya dari siapa?" kata Jokowi sembari tertawa saat ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat pada Sabtu, 20 Januari 2024.

Baca juga: Luhut Sebut Menteri Ditawari Mundur tapi Tak Kunjung Dilakukan, Istana: Enggak Spesifik Menteri Tertentu

Jokowi juga sempat melemparkan senyum saat menjelaskan soal isu menteri mundur. Menurut mantan gubernur DKI Jakarta itu, para menteri tetap bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Hampir setiap hari, Jokowi mengatakan, menteri-menteri datang ke Istana Negara untuk melangsungkan rapat membahas beragam topik dengannya. Termasuk, membahas percepatan digitalisasi pemerintahan dalam rapat paripurna pekan lalu.

"Ha? Setiap hari kita ratas, setiap kita rapat terbatas, setiap hari rapat internal, setiap hari. Dengan semua menteri atau dengan sebagian menteri," ujar Jokowi.

Baca juga: Soal Menteri PDI-P Dilarang Mundur oleh Mega, Yasonna: Kita Turuti...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

Nasional
Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Nasional
Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Nasional
Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Nasional
Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Nasional
Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Nasional
Saat 'Food Estate' Jegal Kementan Raih 'WTP', Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com