Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Mengaku Sudah Berbicara dengan Mahfud soal Kabar Akan Mundur dari Kabinet

Kompas.com - 27/01/2024, 12:15 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Prabowo-Mahfud MD, Sandiaga Uno mengaku, sudah berkomunikasi dengan Mahfud MD soal kabar dirinya akan mengundurkan diri dari kabinet.

"Ya sudah berkomunikasi," kata Sandiaga di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (27/1/2024).

Ia mengatakan, akan menghormati apapun nantinya keputusan yang diambil Mahfud. Termasuk, bila benar Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) itu memutuskan untuk mundur dari jabatannya.

Baca juga: Mahfud MD Kampanye Terbuka di Tasikmalaya, Bagi-bagi Hadiah Umrah bersama Hanura

Sandiaga lantas mencontohkan ketika memutuskan mundur dari jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta, ketika memutuskan maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2019.

Bahkan, keputusan untuk mundur itu telah ia sampaikan sebelum dirinya resmi ditetapkan sebagai cawapres.

"Dan menurut saya itu memberikan kejelasan kepada masyarakat posisi kita ada di mana. Jadi saya doakan terus buat Pak Mahfud. Dan saya akan berjuang buat Pak Mahfud sampai tanggal 14 Februari. Buat Pak Ganjar juga, saya yakin masyarakat akan mengapresiasi," tegasnya.

Baca juga: Ganjar Kampanye di Cirebon-Kuningan Hari Ini, Mahfud MD ke Tasikmalaya

Sementara itu, Sandiaga menyampaikan bahwa saat ini situasi di internal kabinet sangat baik. Menurutnya, para menteri bisa memisahkan antara tugas negara dengan sikap politik maupun kegiatan kampanye.

"(Kondisi kabinet) bagus banget. Kemarin saya baru bertemu dengan (para menteri), karena kita bisa memisahkan tugas ya, jadi saat kita ada di kabinet kita bekerja dan kita memberikan yang terbaik sesuai dengan sumpah yang kita ucapkan untuk memberikan yang terbaik kepada bangsa dan negara," jelas politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.

"Karena kita adalah pembantu Presiden. Per hari ini, kondisi kabinet sangat kondusif dan solid. Dan jika ada paslon yang mengambil suatu (keputusan), misal seperti pak Mahfud atau mundur, tentunya akan difasilitasi dengan baik-baik. Karena kita semuanya bersaudara dan kita tak perlu menanggapi dengan menjadi kita terpecah belah," hambanya.

Baca juga: Mahfud Niat Mundur dari Menko Polhukam, Wapres: Kinerja Pemerintah Tak Akan Terganggu

Sebelumya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno menyebut Mahfud MD hingga kini belum menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan.

Menurut Pratikno, hingga Jumat (26/1/2024) ini pihaknya belum menerima surat pengunduran diri dari Mahfud MD.

"Sampai saat ini, kami belum menerima surat pengunduran diri Prof Mahfud MD sebagai Menkopolhukam," ujar Pratikno saat dikonfirmasi wartawan.

Adapun informasi soal Mahfud yang akan menyampaikan surat pengunduran diri beredar di kalangan wartawan pada Jumat pagi.

Baca juga: Mahfud Niat Mundur dari Menko Polhukam, Wapres: Kinerja Pemerintah Tak Akan Terganggu

Informasi menyebutkan Mahfud pada Jumat siang sedang dalam perjalanan menghadap Mensesneg Pratikno untuk menyerahkan surat mundur.

Mahfud MD sebelumnya telah menyatakan akan mundur dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan keamanan pada saat yang tepat.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Nasional
PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

Nasional
PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

Nasional
Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Nasional
Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Nasional
Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Nasional
Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Nasional
Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Nasional
TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

Nasional
Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Nasional
Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Nasional
Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

Nasional
Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Nasional
Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com