Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko Airlangga Singgung Angka 2 dan 4 Saat Salurkan Bantuan El Nino di NTT

Kompas.com - 15/01/2024, 11:55 WIB
Vitorio Mantalean,
Krisiandi

Tim Redaksi

MANGGARAI BARAT, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyinggung soal angka "dua" ketika berbincang di hadapan keluarga penerima bantuan pangan cadangan beras pemerintah di Desa Batu Cermin, Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dialog ini terjadi ketika Airlangga berkunjung ke gudang Bulog dan menyalurkan bantuan pangan el nino berupa beras kepada 100 orang perwakilan, Senin (15/1/2024).

Mulanya, Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, menyatakan berterima kasih dengan pemberian pemerintah.

Baca juga: Airlangga Sebut Rakyat Adem Jelang Pemilu karena Sejumlah Program Pemerintah

"Ini kali yang kedua pembagian beras yang dilakukan oleh pemerintah pusat di tempat yang sama. Desember oleh Pak Presiden sendiri, terus hari ini dilakukan oleh Pak Menko. Lagi-lagi yang kedua Pak Menko," ucap Ediastinus di depan Airlangga.

Ediastinus juga menyampaikan sejumlah aspirasi terkait kesejahteraan dan pembangunan di Pulau Flores, khususnya di Manggarai Barat.

Ia, misalnya, menyinggung soal jalur pantai utara di Flores yang belum sepenuhnya tersambung, karena ruas jalur pantura di wilayahnya belum dieksekusi.

Kemudian, ia mengungkapkan harapan agar sisi barat dan timur Pulau Flores tak hanya disambungkan lewat jalur pantura, melainkan juga jalur pantai selatan.

"Di selatan, yang di sana ada KEK (kawasan ekonomi khusus). Terus ada KEK yang kedua masih dalam proses, yaitu di Benteng Dewa. Kalau tersambung itu jalannya, akses 3 kabupaten, Manggarai, Manggarai Barat, dan Manggarai Timur, itu lancar dan spot pariwisatanya sangat luar biasa," kata dia.

Baca juga: Airlangga Minta Warga Penerima Bansos Berterima Kasih ke Jokowi

"Besar harapannya jalur selatan Pak Menko mengingatnya. Besar harapannya, semua program yang ada dilanjutkan," tambah Ediastinus.

Mendengar itu, Airlangga langsung menimpali.

"Kalau kali kedua (pembagian bantuan), kan jelas pesannya?" ujar Ketua Umum Partai Golkar itu.

Golkar yang bernomor urut 4 pada Pemilu 2024 itu diketahui menjadi salah satu partai pengusung calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

"Kalau saya omong jelas, supaya nanti jalannya juga jelas. Setuju? Lanjutkan? Teruskan?" sambung Airlangga.

Ia juga meminta warga tak lupa bahwa dirinya sudah empat kali ke Labuan Bajo, termasuk untuk membagikan bantuan langsung tunai saat era pandemi Covid-19.

Baca juga: Warga NTT Curhat Musim Tanam Mundur, Menko Airlangga Sebut Bantuan El Nino Diperpanjang

Dalam acara yang sama, ia juga mengungkit bahwa bantuan el nino ini akan diperpanjang pemerintah hingga Juni 2024.

Airlangga kemudian meminta salah satu kader Golkar yang mendampinginya, Tantowi Yahya, bernyanyi menghibur hadirin, lagi-lagi dengan kode angka.

"Ingat tadi ada angka dua dan angka empat. Kalau setuju itu Pak Tantowi suruh nyanyi ya. Lagunya berapa? Dua ya. Pilihannya kalau enggak dua, ya empat," kata Airlangga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com