Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Jokowi Jadi Turis di Mall Gadong Brunei, Diserbu Pengunjung untuk "Selfie"

Kompas.com - 14/01/2024, 13:50 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengunjungi The Mall Gadong di pusat kota Bandar Seri Bengawan, di sela-sela kunjungan kerjanya di Brunei Darussalam, Sabtu (13/1/2024).

Dalam tayangan video yang disebarkan YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (14/1/2023), Kepala Negara diserbu permintaan selfie atau foto bersama warga setempat, termasuk warga Indonesia yang mengunjungi mal.

Kehadiran Jokowi di pusat perbelanjaan itu disambut meriah para pengunjung sehingga suasana mal semakin ramai.

Baca juga: Kunker ke Brunei, Presiden Jokowi Ajak Pengusaha Brunei Investasi di IKN

Diketahui, kunjungan ke The Mall Gadong memang di luar agenda yang direncanakan.

Salah seorang pengunjung asal Indonesia bernama Siti mengaku sangat senang bisa bertatap muka langsung dengan Presiden Jokowi.

Baginya, pertemuan secara langsung ini merupakan yang pertama kali.

"Ini first time (bertemu Presiden Jokowi). Semoga sehat selalu, panjang umur," ucapnya.

Pengunjung asal Indonesia lainnya, Susi, merasakan hal serupa. Warga asal Kalimantan Barat itu mengaku sangat senang bisa bertemu Kepala Negara sehingga mengejar saat melihat Jokowi di sana.

"Pertama kalinya, makanya tadi di bawah terus ke atas kejar sampai sini," kata dia.

Baca juga: Jokowi Tiba di Brunei Darussalam, Bakal Hadiri Pernikahan Pangeran Abdul Mateen

Tak hanya pengunjung asal Indonesia, warga asli Brunei pun turut menyapa dan berfoto bersama Presiden Jokowi.

Zainuddin, yang datang bersama anaknya, Hafizah, merasa beruntung bisa berfoto dengan Presiden Jokowi.

"Alhamdulillah kita orang merasa beruntung banget. Juga Pak Jokowi panjang umur, murah rezeki, datang ke sini lagi," ujarnya.

Setelah berkeliling mal sambil menyapa warga dan pengunjung yang hadir, Presiden Jokowi singgah di area pusat jajanan serba ada (pujasera).

Presiden Jokowi dan rombongan "ngopi" sejenak sambil berbincang hangat sebelum kembali ke tempatnya bermalam.

Dalam kegiatan itu, Presiden didampingi Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Gandi Sulistiyanto, dan Duta Besar Indonesia untuk Brunei Darussalam Achmad Ubaedillah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Nasional
PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

Nasional
Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com