Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Dua Pemudi Curhat Sulit Dapat Kerja karena Tidak "Good Looking" dan Tak Punya "Ordal" ke Ganjar...

Kompas.com - 09/01/2024, 23:42 WIB
Nissi Elizabeth,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

BANYUMAS, Kompas.com - Momen unik terekam saat calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menggelar acara tanya jawab di Desa Watuagung, Kecamatan Tambak, Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (9/1/2024) malam. 

Dua orang perempuan yang menganggur sejak lulus Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pada 2022, meminta solusi dari Ganjar karena sulit mendapat pekerjaan tanpa bantuan dari orang dalam (ordal) perusahaan.

Mendengar keluhan tersebut, Ganjar balik bertanya kepada dua perempuan itu.

"Sebutkan satu saja orang yang Anda kenal, yang kerja pakai orang dalam," ujar Ganjar.

Baca juga: Sebut Ada Pihak yang Intimidasi Pendukungnya, Ganjar: Tidak Ada Takutnya

Usai mendengar pertanyaan Ganjar tersebut, kedua perempuan itu tidak dapat menjawab.

Ganjar lalu mengimbau hadirin di lokasi tidak menuduh dugaan andil orang dalam ketika tak mendapat pekerjaan, apalagi tak pernah melihat secara langsung.

"Nah Bapak Ibu, ini biar tidak dibiasakan kira-kira, sehingga kita takut untuk berkompetisi," kata Ganjar setelah tidak mendapat jawaban dari kedua perempuan tersebut.

Ganjar kemudian bertanya kepada kedua remaja tersebut, apakah mereka pernah mendaftar untuk bekerja.

Salah satu dari mereka pun mengaku pernah mendaftar pekerjaan, tetapi tidak diterima.

"Pernah mencoba usaha sendiri?" tanya Ganjar.

Keduanya kembali menjawab belum mencoba untuk membuka usaha.

Ganjar pun menyarankan kepada mereka agar mengambil langkah pertama dengan mendatangi Hetero Space, yakni tempat pelatihan bisnis yang dikembangkan Ganjar, salah satunya di Cilacap, Jawa Tengah.

Namun demikian, saat Ganjar menyarankan tempat tersebut, kedua perempuan itu kembali mengeluhkan jarak yang jauh.

"Anter ya, Pak," ujar salah satu dari mereka. Pernyataan ini sontak membuat hadirin di sekeliling mereka tertawa.

Baca juga: Respons Wapres soal Bansos, Ganjar: BLT Penting, tapi Mesti Empowering

Ganjar yang pembicaraannya terpotong pun terlihat menyayangkan sikap mereka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com