Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendukung Ganjar Diprotes Grace Natalie, TPN Sebut Tindakan Acungkan 3 Jari Tak Ganggu Debat

Kompas.com - 08/01/2024, 16:49 WIB
Tatang Guritno,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto menganggap sikap pendukung pasangan calonnya di debat calon presiden (capres) kedua tidak mengganggu.

Hal itu disampaikan menanggapi protes yang diajukan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie pada moderator debat kemarin.

Grace mengeklaim, mendatangi meja moderator untuk mempertanyakan sikap pendukung Ganjar-Mahfud yang mengacungkan tangan setiap ada capres yang berbicara.

Baca juga: Hampiri Moderator Debat, Grace Natalie Protes soal Tindakan Pendukung Ganjar

“Setahu saya, yang saya dengar ketika dari (pendukung paslon) 03 begini (menunjukan jari tiga keatas) itu di momen Prabowo setuju dengan Ganjar. Ya sudah karena senang Prabowo setuju dengan Ganjar (maka) naikan tiga (jari),” ujar Andi di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Cemara, Menteng, Jakarta, Senin (8/1/2024).

Baginya, sikap itu tidak bisa langsung dianggap menganggu para capres yang tengah berdebat dan memaparkan visi dan misinya.

Sebab, jarak antara pendukung dengan tiga capres di atas podium cukup jauh dan tidak terlihat dengan jelas.


“Tidak mengganggu, tidak mengganggu Pak Prabowo dan jauh dan gelap,” sebutnya.

Terakhir, Andi menekankan bahwa perilaku pendukung Ganjar-Mahfud dilakukan secara natural bukan atas arahan TPN.

Menurutnya, para pendukung Ganjar hanya mengespresikan rasa senang karena Prabowo beberapa kali menyatakan setuju dengan gagasan mantan Gubernur Jawa Tengah itu soal gagasan pertahanan dan keamanan negara.

Baca juga: Grace Natalie Hampiri Moderator Debat, KPU: Tidak Patut!

“Ada apa ini, kenapa setuju tiga kali dalam satu debat? Termasuk yang mungkin gerakan organik natural dari pendukung 03 (karena senang),” imbuh dia.

Adapun Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari mengatakan bakal mengevaluasi pendukung Ganjar-Mahfud yang mengacungkan tiga jari beberapa kali saat debat berlangsung.

Dalam pantauan Kompas.com, gestur itu diberikan 15 detik awal dan 15 detik akhir saat capres nomor urut 1 Anies Baswedan atau capres nomor urut 2 Prabowo Subianto berbicara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com