Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Gibran Bagi-bagi Susu, Prabowo: Yang Paling Sehat Susu Langsung dari Sapi...

Kompas.com - 04/01/2024, 16:14 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto ditanya mengenai susu UHT yang dibagi-bagikan oleh calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka secara gratis kepada masyarakat.

Pasalnya, susu UHT dinilai kurang sehat. Prabowo pun mengakui bahwa susu yang paling sehat adalah yang langsung berasal dari sapi.

Hal tersebut terjadi saat Prabowo diundang sebagai capres dalam rangka Hari Pers Nasional di kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Jakarta Pusat, Kamis (4/1/2024).

"Jadi susu ya yang paling baik dan yang paling sehat adalah susu yang tentunya langsung dari sapi. Yang kemasan-kemasan mungkin kebanyakan adalah pada pengawet dan mungkin gulanya terlalu banyak dan sebagainya," ujar Prabowo.

Baca juga: Saat Kubu Prabowo Balas Kritik Cak Imin dan PDI-P soal Utang Pembelian Alutsista...

Prabowo lantas mengatakan, untuk menyediakan susu yang sehat kepada anak-anak, maka mereka membutuhkan kehendak.

Jika Prabowo memiliki kehendak, maka dirinya akan memperbanyak populasi sapi di Indonesia.

"Dan ini sebetulnya dulu waktu zaman orde baru ini sebetulnya sebagian sudah dilaksanakan," katanya.

Prabowo mengatakan, dulu produksi susu dari Indonesia bisa mencapai 50 persen. Tetapi, kini angka produksi susu di Indonesia menurun menjadi 15 persen.

"Kalau kita punya kehendak politik, ya sudah untuk satu, dua, tiga, empat tahun kita beli sapinya, kita kembangkan di Indonesia," ujar Prabowo.

Baca juga: GKIA Prihatin Ada Program Bagi-bagi Susu Gratis Cegah Stunting, Sebut Gula di Susu UHT Tinggi

Menurut Prabowo, mengimpor sapi dari Brazil harganya terlalu mahal jika dibandingkan dengan mengimpor sapi dari India.

Dia menilai bahwa Indonesia perlu mengimpor 1,5 juta sapi untuk dikembangkan menjadi minimal 2,5 juta sapi dalam rangka menyediakan susu kepada anak-anak Indonesia.

"Kira-kira begitu strategi kita. Ini tidak instan, tapi ada will-nya, ada kehendak. Penting untuk anak-anak kita kasih gizi," katanya.

Baca juga: Bawaslu Nyatakan Kegiatan Gibran Bagi-bagi Susu di CFD Langgar Aturan HBKB

Kemudian, Prabowo mengungkapkan sebuah eksperimen yang sudah pernah dilakukan di sekolah.

Eksperimen itu adalah memberikan telur secara rutin kepada murid-murid sekolah.

Setelah enam bulan, Prabowo mengungkapkan, semua nilai akademis siswa di sekolah tersebut meningkat.

"Jadi ini terbukti anak-anak kita harus kita intervensi sekarang. KIta tidak bisa bicara teori-teori ya kan. Kita tidak bisa bicara terlalu banyak teori. Anak-anak kita, terutama anak-anak orang yang ekonomi lemah kita harus berpihak sekarang, we cannot wait. Jadi itu jawaban saya. Kita sudah hitung semua," ujar Prabowo.

Baca juga: Kubu Prabowo Klaim Program Makan Siang Gratis Dapat Respons Positif Masyarakat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com