Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Klaim Bunga KUR 7 Persen Berawal dari Jawa Tengah, lalu Ditiru Pemerintah Pusat

Kompas.com - 02/01/2024, 05:39 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengeklaim, bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar 7 persen untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) telah lebih dulu dipraktikkan di Jawa Tengah saat ia menjabat gubernur.

Praktik tersebut lantas ditiru oleh pemerintah pusat untuk meringankan beban bunga UMKM. Semula, bunga KUR berada di kisaran 12 persen per tahun.

"Ketika KUR untuk usaha kecil itu 12 persen, kami sudah punya 7 persen saat itu. Itulah KUR yang kemudian ditiru oleh pusat," kata Ganjar di GOR Satria, Plombokan, Semarang Utara, Senin (1/1/2024).

Baca juga: Dicurhati Warga Semarang Tak Dapat Bansos, Ganjar Janjikan Perbaiki Data Pakai KTP

Ganjar menyampaikan, keringanan bunga kredit tersebut menjadi solusi ketika dia melihat banyak masyarakat tidak bisa membayar cicilan bank.

Mereka pun sulit berjalan karena diusir oleh Satpol PP lantaran diberlakukan berbagai pembatasan mobilitas selama pandemi Covid-19.

"Satpol PP yang nyuruh gubernur. Akhirnya apa? Mereka teriak dan mereka marah," ucap Ganjar.

"Tapi ketika kemudian ini kita geser, bukan berarti kita diamkan, kita harus carikan solusi. Maka Pak Hary (pendiri MNC Group), saat itu kita minta skema kredit wabilkhusus suku bunga perbankan, kita turunkan, Pak," imbuhnya.

Baca juga: Andika Perkasa: Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit TNI Tanpa Proses Kesalahpahaman, Langsung Diserang

Adapun upaya mendorong kemudahan berusaha dengan menciptakan lingkungan usaha yang mendukung pertumbuhan UMKM tercantum dalam visi dan misi Ganjar - Mahfud.

Keduanya menargetkan 35 persen kredit perbankan ditujukan untuk UMKM, koperasi, hingga perusahaan rintisan.

"Maka rasanya kita butuh perbankan yang bisa memfasilitasi UMKM. Kasih agar UMKM bisa mendapatkan akses khusus dengan skema khusus," bebernya.

"Ketika pedagang mi dan bakso (yang merupakan UMKM) membutuhkan itu, ada koperasinya. Maka pada saat yang sama sebenarnya kita bisa memberikan akses (kredit) itu," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 26 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sudirman Said Siap Bersaing dengan Anies Rebutkan Kursi Jakarta 1

Sudirman Said Siap Bersaing dengan Anies Rebutkan Kursi Jakarta 1

Nasional
Sudirman Said: Jakarta Masuk Masa Transisi, Tak Elok Pilih Gubernur yang Bersebrangan dengan Pemerintah Pusat

Sudirman Said: Jakarta Masuk Masa Transisi, Tak Elok Pilih Gubernur yang Bersebrangan dengan Pemerintah Pusat

Nasional
Siap Maju Pilkada, Sudirman Said: Pemimpin Jakarta Sebaiknya Bukan yang Cari Tangga untuk Karier Politik

Siap Maju Pilkada, Sudirman Said: Pemimpin Jakarta Sebaiknya Bukan yang Cari Tangga untuk Karier Politik

Nasional
Kenaikan UKT Dinilai Bisa Buat Visi Indonesia Emas 2045 Gagal Terwujud

Kenaikan UKT Dinilai Bisa Buat Visi Indonesia Emas 2045 Gagal Terwujud

Nasional
Komnas HAM Minta Polda Jabar Lindungi Hak Keluarga Vina Cirebon

Komnas HAM Minta Polda Jabar Lindungi Hak Keluarga Vina Cirebon

Nasional
Komunikasi Intens dengan Nasdem, Sudirman Said Nyatakan Siap Jadi Cagub DKI

Komunikasi Intens dengan Nasdem, Sudirman Said Nyatakan Siap Jadi Cagub DKI

Nasional
Megawati Minta Api Abadi Mrapen Ditaruh di Sekolah Partai, Sekjen PDI-P Ungkap Alasannya

Megawati Minta Api Abadi Mrapen Ditaruh di Sekolah Partai, Sekjen PDI-P Ungkap Alasannya

Nasional
Pembayaran Dana Kompensasi 2023 Tuntas, Pertamina Apresiasi Dukungan Pemerintah

Pembayaran Dana Kompensasi 2023 Tuntas, Pertamina Apresiasi Dukungan Pemerintah

Nasional
Hari Ke-12 Penerbangan Haji Indonesia, 72.481 Jemaah Tiba di Arab Saudi, 8 Wafat

Hari Ke-12 Penerbangan Haji Indonesia, 72.481 Jemaah Tiba di Arab Saudi, 8 Wafat

Nasional
Sahroni Ungkap Anak SYL Indira Chunda Tak Pernah Aktif di DPR

Sahroni Ungkap Anak SYL Indira Chunda Tak Pernah Aktif di DPR

Nasional
Kemenag Imbau Jemaah Haji Indonesia Pakai Jasa Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Kemenag Imbau Jemaah Haji Indonesia Pakai Jasa Pendorong Kursi Roda Resmi di Masjidil Haram

Nasional
Mahasiswa Kritik Kenaikan UKT: Persempit Kesempatan Rakyat Bersekolah hingga Perguruan Tinggi

Mahasiswa Kritik Kenaikan UKT: Persempit Kesempatan Rakyat Bersekolah hingga Perguruan Tinggi

Nasional
Tak Ada Jalan Pintas, Hasto: Politik Harus Belajar dari Olahraga

Tak Ada Jalan Pintas, Hasto: Politik Harus Belajar dari Olahraga

Nasional
Megawati hingga Puan Bakal Pidato Politik di Hari Pertama Rakernas PDI-P

Megawati hingga Puan Bakal Pidato Politik di Hari Pertama Rakernas PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com