BEKASI, KOMPAS.com - Ketua DPD PDI Perjuangan (PDI-P) Jawa Barat Ono Surono menyadari persaingan perebutan suara di wilayahnya berat.
Karena itu, DPD PDI-P Jawa Barat hanya memasang target realistis, yakni mendulang 40 persen suara di Jawa Barat untuk pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
"Jawa Barat, kita kebagian 40 persen, karena memang sangat realistis," ujar Ono usai bertemu kalangan milenial dan generasi Z di Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (15/12/2023) malam.
Baca juga: Elektabilitas Ganjar-Mahfud Turun Versi Litbang Kompas, PDI-P Jabar: Saya Tak Percaya
Ono mengatakan, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud sebelumnya telah menggelar pertemuan dengan tim dari masing-masing provinsi.
Dari pertemuan itu menghasilkan target nasional sebesar 54 persen atau satu putaran. Dari target itu, Ganjar-Mahfud membidik 40 persen suara di Jawa Barat.
Ono menilai bahwa persaiangan perebutan suara di Jawa Barat sedikit berat dibandingkan di wilayah lain seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, termasuk Bali.
Baca juga: Begini Solusi Ganjar untuk Penanganan Pengungsi Rohingya jika Terpilih Jadi Presiden
Menurut Ono, Jawa Barat merupakan wilayah yang besar, begitu juga dengan jumlah pemilihnya menjadi yang terbesar dari skala nasional.
Karena itu, pihaknya mau tidak mau memasang target realistis untuk Ganjar-Mahfud.
"Tentunya apa yg kita lakukan, sebelum Mas Ganjar ditetapkan sebagai capres PDI Perjuangan, sebelumnya pun dia juga sudah beberapa kali keliling di Jawa Barat," ujarnya.
Untuk merealisasikan target tersebut, DPD PDI-P akan memaksimalkan basis suara partai berlambang banteng moncong putih yang tersebar di 12 kabupaten dan kota di Jawa Barat.
Baca juga: Baliho Ganjar-Mahfud Dicopot, PDI-P Duga Ada Pihak yang Khawatir dan Ketakutan
Di 12 kota dan kabupaten ini, Ono mengungkapkan, PDI-P mempunyai kader yang duduk sebagai ketua DPRD, eksekutif, hingga struktural partai yang menjalar hingga ke tingkat dusun.
"Tentunya itu kekuatan kita untuk bisa bergerak memenangkan Ganjar-Mahfud," jelas Ono.
Sedangkan wilayah yang berada di luar basis suara PDI-P, Ono menargetkan bisa menguasai perolehan suara di enam kota dan kabupaten.
"Wilayah wilayah lainnya mungkin kita kategorikan lagi wilayah sedang, kita punya enam wilayah, lalu sisanya boleh dikatakan wilayah berat," ungkap Ono.
"Tapi tentunya strategi dan program sudah kita siapkan, semua wilayah pasti akan kita garap," imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.