JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyelenggarakan debat calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) perdana malam ini, Selasa (12/12/2023).
Debat bakal dihadiri tiga pasangan capres-cawapres, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Pada debat perdana ini, tema yang akan diangkat ialah hukum, HAM, pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan penguatan demokrasi.
KPU sendiri telah menyiapkan 11 panelis. Mereka adalah pakar Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (UGM), Mada Sukmajati; pakar Ilmu Politik Universitas Nusa Cendana, Rudi Rohi; ahli Hukum Tata Negara Universitas Diponegoro, Lita Tyesta ALW; pakar hukum Universitas Andalas, Khairul Fahmi.
Kemudian, pakar Hukum Tata Negara Universitas Sebelas Maret, Agus Riewanto; pakar Tata Hukum tata Negara Universitas Padjadjaran, Susi Dwi Harijanti; Guru Besar Universitas Negeri Jember, Bayu Dwi Anggono.
Lalu, Ketua Komnas HAM 2017-2022, Ahmad Taufan Damanik, Guru Besar Studi Agama Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, Phil Al Makin. Pengajar UIN Syarif Hidayatullah, Gun Gun Heryanto, dan Dekan Fisipol UGM, Wawan Was’udi.
Berikut profil singkat 11 panelis debat perdana:
Mada Sukmajati merupakan pakar Ilmu Politik UGM. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana di Jurusan Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM pada tahun 1999, master dari National Graduate Institute for Policy Studies di Tokyo, Jepang (2004) dan S3 di Heidelberg University di Jerman tahun 2011.
Saat ini Mada adalah Ketua Program Studi Sarjana Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM. Minat Kajiannya meliputi partai politik, tata kelola pemilu, parlemen, dan kebijakan publik.
Baca juga: Tim Sukses Kandidat Gelar Nobar Debat Capres, Ini Lokasinya
Ia pernah menjadi Ketua Tim Panitia Seleksi Anggota Panwas Kota Yogyakarta dan Kabupaten Kulon Progo untuk Pemilihan Walikota Yogyakarta dan Bupati Kulon Progo tahun 2017.
Rudi Rohi merupakan pakar Ilmu Politik Universitas Nusa Cendana (Undana). Pria kelahiran Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini menduduki jabatan Fungsional Lektor Undana. Ia merupakan lulusan S3 UGM pada tahun 2021.?
Rudi Rohi saat ini masih tercatat sebagai dosen tetap di Undana. Di Undana, Rudi Rohi mengajar mata kuliah tentang dunia politik yang meliputi, Pemikiran Politik Kontemporer, Ekonomi Politik, hingga Gerakan Sosial dan Politik Identitas.
Lita Tyesta merupakan ahli Hukum Tata Negara Universitas Diponegoro (Undip), Semarang. Perempuan kelahiran Purwekerto, 26 September 1960 juga berstatus sebagai pengajar di Fakultas Hukum Undip.
Lita banyak menghabiskan waktu pendidikannya di Undip. Ini terlihat dari rekam jejak pendidikannya dari tingkat S1 hingga S3 yang seluruhnya diselesaikan di Undip.
Lita tercatat pernah menjadi Ketua Bagian Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Undip periode 2006-2011.