Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambangi Pasar Rau, Istri Ganjar: Harga Cabai Rp 120.000 Per Kilogram, Masih Tinggi

Kompas.com - 11/12/2023, 10:42 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

BANTEN, KOMPAS.com - Istri calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh menyambangi Pasar Induk Rau di Kota Serang, Banten, Senin (11/12/2023).

Saat mengunjungi pasar tersebut, ia mendapati bahwa harga sejumlah barang pokok kebutuhan warga yang tinggi. Cabai, misalnya, didapati harganya mencapai Rp 120.000 per kilogram.

"Jadi kemarin ketika di Yogyakarta Rp 130.000 per kilogram, di sini enggak jauh beda, Rp 120.000. Kemudian cabai keriting ini juga sama, Rp 120.000," kata Atikoh saat ditemui.

"Iya, masih tinggi. Harganya tidak terlalu jomplang dengan harga-harga pasar lain. Ya moga-moga nanti bisa, ya ada dua ini sih ya. Petaninya senang, tapi konsumennya kan kasihan," imbuh dia.

Baca juga: Sehari Jelang Debat Capres, Siti Atikoh Senam Sicita di Alun-alun Kota Serang

Ia menilai, pemerintah perlu turun tangan untuk menyelesaikan persoalan harga kebutuhan pokok yang tinggi menjelang pergantian tahun ini.

Intervensi perlu dilakukan agar harga turun, utamanya cabai yang dianggap terlalu tinggi.

"Memang harus ada intervensi dari pemerintah. Ketika harga rendah, itu hasil dari petani bisa ditampung kemudian nanti dikeluarkan ketika harganya itu bagus," nilai Atikoh.

Ia pun berharap agar stabilitas harga kebutuhan pokok dapat tetap stabil meski menjelang akhir tahun.

Hal ini diperlukan agar konsumen maupun pedagang sama-sama diuntungkan.

"Jadi dua-duanya harus, saling menguntungkan. Kalau harga stabil, insyaallah akan menguntungkan kedua belah pihak," pungkas dia.

Baca juga: Siti Atikoh Pastikan Hadiri Debat Pilpres Pertama: Bagian dari Support Mas Ganjar

Sebagai informasi, saat safari ke sejumlah daerah, Atikoh mengaku mendapati harga kebutuhan pokok yang tinggi saat menyambangi pasar.

Di Yogyakarta, misalnya, ia mendapati harga cabai Rp 130.000 per kilogram. Sedangkan harga bawang merah mencapai Rp 32.000 per kilogram.

"Beras juga masih tinggi, terus kebutuhan-kebutuhan yang lain," imbuh dia.

"Saya juga ingin mengecek yang kondisi yang ada di Serang seperti apa," tambahnya.

Adapun Atikoh ke Serang dalam rangka melakukan serangkaian kegiatan. Selain menyambangi pasar, sebelumnya ia melakukan senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita) di alun-alun Kota Serang.

Kegiatan ini dilakukan satu hari jelang debat calon presiden pertama pada besok Selasa (12/12/2023) di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Nasional
Tinjau TKP Kecelakaan Bus di Ciater Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Bus di Ciater Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Nasional
Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Nasional
KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

Nasional
Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Nasional
Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Nasional
Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Nasional
Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Nasional
Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Nasional
KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

Nasional
4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com