JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengeluarkan hasil survei tingkat elektabilitas terbaru pasangan calon presiden dan wakil presiden yang mengikuti kontestasi Pemilu 2024.
Dalam survei tersebut, elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden (Capres-Cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memperoleh angka 45,6 persen.
Sementara capres-cawapres nomor urut tiga Ganjar Pranowo dan Mahfud MD memperoleh hasil survei 23,8 persen. Lalu, disusul capres dan cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dengan hasil 22,3 persen.
Baca juga: Survei LSI: Tingkat Kepuasan Kinerja Presiden Jokowi 76 Persen di Desember 2023
“Pada Desember 2023 ini survei kami menemukan bahwa pasangan nomor 2 Prabowo-Gibran itu angka elektabilitasnya tau dukungan masyarakat ada di angka 45,6 persen,” kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam konferensi pers virtual, Minggu (10/12/2023).
Djayadi mengungkapkan, berdasarkan perbandingan data survei Desember dan Oktober 2023, elektabilitas Prabowo tercatat naik dari sebelumnya 35,9 persen menjadi 45,6 persen.
Sementara, elektabilitas Ganjar-Mahfud justru merosot dari 26,1 persen menjadi 23,8 persen.
Pada saat yang bersamaan, elektabilitas Anies-Muhaimin merangkak naik dari 19,6 persen ke 22,3 persen.
Di sisi lain, jumlah responden tidak menjawab yang mencapai 18,3 persen pada Oktober menjadi 8,3 persen pada Desember,
Dari data tersebut, LSI membaca bahwa bahwa responden yang belum menentukan pilihannya pada Oktober lalu banyak beralih ke Prabowo.
Baca juga: Survei LSI: Tingkat Keterpilihan PDI-P 19,7 Persen, Disusul Gerindra 18,2 Persen
“Dan sebagian dari kenaikan Prabowo itu berasal dari penurunan suara Ganjar,” ujar Djayadi.
“Sementara Anies tidak mendapatkan dampak negatif dari kenaikan Prabowo, malah mengalami kenaikan,” lanjut Djayadi.
Berdasarkan temuan LSI, mayoritas pendukung Anies-Muhaimin memutuskan memilih pasangan nomor urut 1 itu karena ingin adanya perubahan dengan angka 12,2 persen.
Kemudian, mayoritas pendukung Prabowo -Gibran memandang keduanya paling mampu memimpin dengan angka 11,7 persen.
Begitupun mayoritas pendukung Ganjar-Mahfud belasan paling mampu memimpin dengan angka 12,3 persen.
Adapun survei ini digelar pada awal Desember melalui sambungan telepon terhadap 1.426 responden yang dipilih secara acak. Margin of error dari survei ini 2,6 persen.
Baca juga: LSI: Anies Bisa Dulang Suara Pemilih Ganjar dan Prabowo yang Kecewa Putusan MK
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.