BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Pemkot Surabaya

Punya 1.993 Layanan di Satu Tempat, MPP Kota Surabaya Dinobatkan Paling Prima Se-Indonesia

Kompas.com - 21/11/2023, 16:17 WIB
Anissa DW,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Surabaya, Jawa Timur, dinobatkan sebagai MPP dengan kinerja paling prima di antara 163 MPP yang ada di seluruh Indonesia.

Untuk diketahui, MPP adalah model pelayanan publik yang terpadu di satu tempat. Di Kota Surabaya, MPP berada di Gedung Siola, Jalan Tunjungan. MPP ini melayani 1.993 izin dan dokumen yang dibutuhkan warga dalam satu tempat.

Penghargaan MPP berkinerja prima itu diserahkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang disaksikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian di Jakarta, Selasa (21/11/2023).

Adapun penentuan penerima penghargaan MPP berkinerja prima dihitung berdasarkan sejumlah indikator, yaitu dampak keberadaan MPP terhadap peningkatan investasi, kualitas penyelenggaraan MPP, kepuasan masyarakat, serta upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas MPP.

Baca juga: Menpan-RB Serukan Percepatan MPP di Berbagai Daerah di Indonesia

Eri pun menyampaikan terima kasih atas penghargaan tersebut. Menurutnya, penghargaan ini menjadi pelecut semangat bagi pihaknya untuk terus meningkatkan pelayanan bagi warga Kota Pahlawan.

“Penghargaan MPP berkinerja prima ini menjadi pendorong untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik. Kami mengintegrasikan empat langkah pelayanan publik agar semakin memudahkan warga,” kata Eri dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa.

Pertama, MPP Surabaya melayani 1.993 izin dan dokumen dalam satu tempat yang melibatkan 43 instansi pusat dan daerah.

“Warga cukup datang ke satu tempat untuk mengurus berbagai pelayanan. Kami juga telah merombak konsep MPP Surabaya menjadi lebih berorientasi ke warga, suasananya lebih nyaman, dan tidak birokratis,” ujar Eri.

Baca juga: Resmikan 5 MPP di Jatim, Menteri PAN-RB Anas: Mudah-mudahan Berdampak bagi Rakyat

Kedua, pelayanan berbasis online. Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyediakan layanan online terintegrasi sehingga lebih praktis untuk warga.

“Kami terus menambah jumlah izin atau dokumen yang bisa diurus melalui online. Misalnya, lewat Surabaya Single Window (SSW) Alfa, warga bisa mengurus 453 izin dan dokumen secara online,” jelas Eri.

Ketiga, layanan mandiri (self service) melalui mesin anjungan yang telah disediakan di beberapa titik, terutama untuk layanan administrasi kependudukan.

Keempat, layanan jemput bola yang dikonsentrasikan di semua balai rukun warga (RW) di Kota Surabaya yang mencapai lebih dari 1.300 RW.

Eri menjelaskan, setiap Selasa dan Jumat, pelayanan jemput bola dilakukan di berbagai balai RW oleh petugas kelurahan, kecamatan, dan dinas terkait.

Baca juga: Catatkan Sejarah, Kota Surabaya untuk Pertama Kali Gelar Pembukaan Piala Dunia U-17

Warga cukup datang ke balai RW setempat untuk mengurus beragam keperluan, mulai dari administrasi kependudukan, masalah kesehatan, hingga legalitas usaha bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

“Seiring dengan hadirnya layanan jemput bola di kampung-kampung, kami telah merenovasi hampir semua balai RW se-Kota Surabaya. Dengan demikian, tempatnya menjadi lebih nyaman untuk pelayanan warga,” paparnya.

Eri menambahkan, keempat layanan terintegrasi tersebut memiliki tiga enabler alias penggerak penting, yaitu basis data, transformasi digital, dan partisipasi publik.

Untuk basis data, Pemkot Surabaya terus melakukan integrasi data dengan pengaplikasian konsep “Satu Data Surabaya”. Hal ini guna memudahkan pelayanan karena data semakin terintegrasi dan presisi.

Terkait transformasi digital, jelas Eri, Pemkot Surabaya melakukan banyak terobosan untuk mengintegrasikan layanan. Sebagai contoh, integrasi sistem layanan antara Pemkot Surabaya, Pengadilan Agama, dan Pengadilan Negeri untuk beberapa kebutuhan administrasi kependudukan.

Baca juga: Perluas Akses Layanan Kesehatan, Pemkot Surabaya Bangun RSUD Baru

Tak hanya itu, Eri juga memperkuat partisipasi publik guna meningkatkan pelayanan ke warga. Salah satu upaya yang dilakukan adalah tidak lagi menempatkan warga sebagai obyek pembangunan, tetapi sebagai subyek.

Partisipasi warga, sambungnya, digerakkan melalui Kader Surabaya Hebat (KSH) yang secara rutin membantu Pemkot Surabaya untuk mengurai masalah sosial, kesehatan, dan pendidikan warga.

Sebagai informasi, KSH merupakan warga yang ditunjuk Pemkot Surabaya untuk membantu warga di kampung masing-masing.

“Misalnya, ada warga butuh dokumen kependudukan atau perlu akses kesehatan. KSH akan melaporkan ke sistem kami agar bisa langsung ditindaklanjuti kelurahan, kecamatan, atau dinas terkait,” kata Eri.


Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com