JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan meminta Warga Negara Indonesia (WNI) yang enggan pulang ke Tanah Air tidak dicap tak nasionalis.
Baginya, keberadaan para WNI itu penting untuk menunjukkan eksistensi Indonesia di dunia internasional
“Kita ingin lebih banyak orang-orang Indonesia yang berada di posisi-posisi kunci di mana-mana,” ujar Anies di kantor saat menjadi pembicara di Centre for Strategic and International Studies (CSIS) di Jakarta, Rabu (8/11/2023).
“Enggak boleh lagi negara mengatakan,’Bila anda tidak pulang, anda un-nasionalis,’. Jangan. Ada biar di sana, Anda kerja bawa nama Indonesia,” sambung dia.
Baca juga: Anies Sebut Indonesia Harus Aktif Bantu Kemerdekaan Palestina, Bagaimana Caranya?
Anies menyatakan, pemerintah seharusnya justru menawarkan apa yang bisa diberikan bagi warganya yang bekerja di luar negeri.
“Representasikan Indonesia, nanti kami bantu apa yang bisa kami kerjakan. Sehingga anda menjadi wakil kita di sana,” sebut dia.
Di sisi lain, Anies juga menyinggung lemahnya posisi politik Indonesia di dunia internasional.
Menurut dia, bangsa Indonesia harusnya memiliki pandangan sebagai bagian dari warga dunia.
Sebab, Indonesia harus diperhitungkan karena merupakan negara dengan jumlah penduduk terbanyak keempat di dunia.
“Kita harus kembali hadir dan membawa pesan,’Kami warga dunia dan penduduk nomor empat terbesar di dunia, punya agenda satu, dua, tiga, empat untuk dunia yang harus jadi perhatian,’” imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.