Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Hadiri Syukuran HUT Ke-59 Golkar, Duduk Samping Airlangga dan Beri Hormat ke Agung Laksono

Kompas.com - 20/10/2023, 13:44 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto menghadiri acara syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) ke-59 Partai Golkar, Jumat (20/10/2023) siang.

Pantauan Kompas.com, Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat pada pukul 13.06 WIB.

Ketua Umum Partai Gerindra itu terlihat mengenakan baju putih lengkap dengan kopiah hitam.

Kedatangannya itu langsung disambut Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Golkar, Lodewijk F Paulus.

Keduanya langsung mengajak Prabowo masuk ke dalam kantor. Airlangga dan Prabowo pun tampak duduk berdampingan.

Baca juga: Peringati HUT Ke-59 Golkar, Airlangga hingga Akbar Tandjung Tabur Bunga di TMP Kalibata

Sebelum duduk, Prabowo sempat memberi hormat dan menyalami Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono.

Tampak pula Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Akbar Tandjung di sana.

Para elite Golkar dan Prabowo itu pun duduk di sebuah meja makan untuk memulai syukuran HUT ke-59.

Hingga berita ini dibuat, pertemuan masih berlangsung. Mereka terlihat saling berbincang akrab.

Baca juga: Menanti Prabowo Utak-atik Bakal Cawapres, Siapa Bakal Dipilih?

Perlu diketahui, Golkar sudah mengusung Prabowo Subianto sebagai bakal capres 2024.

Selain Golkar, partai lain pengusung Prabowo adalah Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional, dan Partai Bulan Bintang (PBB).

Namun, Prabowo belum memiliki bakal calon wakil presiden (cawapres) untuk maju di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Sejumlah nama yang dikabarkan menguat menjadi bakal cawapres Prabowo, yakni Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Menteri BUMN Erick Thohir, Airlangga Hartarto, dan Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra.

Baca juga: Golkar Undang Jokowi dan Semua Ketum Parpol Pengusung Prabowo ke Puncak HUT Ke-59

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

 Melalui Platform SIMPHONI, Kemenkominfo Gencarkan Pembinaan Pegawai dengan Pola Kolaboratif

Melalui Platform SIMPHONI, Kemenkominfo Gencarkan Pembinaan Pegawai dengan Pola Kolaboratif

Nasional
PPP Anggap Wacana Tambah Menteri Sah-sah Saja, tapi Harus Revisi UU

PPP Anggap Wacana Tambah Menteri Sah-sah Saja, tapi Harus Revisi UU

Nasional
Eks KSAU Ungkap 3 Tantangan Terkait Sistem Pertahanan Udara Indonesia

Eks KSAU Ungkap 3 Tantangan Terkait Sistem Pertahanan Udara Indonesia

Nasional
Mayoritas Provinsi Minim Cagub Independen, Pakar: Syaratnya Cukup Berat

Mayoritas Provinsi Minim Cagub Independen, Pakar: Syaratnya Cukup Berat

Nasional
Soal Gagasan Penambahan Kementerian, 3 Kementerian Koordinator Disebut Cukup

Soal Gagasan Penambahan Kementerian, 3 Kementerian Koordinator Disebut Cukup

Nasional
 Belum Diatur Konstitusi, Wilayah Kedaulatan Udara Indonesia Dinilai Masih Lemah,

Belum Diatur Konstitusi, Wilayah Kedaulatan Udara Indonesia Dinilai Masih Lemah,

Nasional
PAN Setia Beri Dukungan Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Dibalas dengan Kesetiaan

PAN Setia Beri Dukungan Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Dibalas dengan Kesetiaan

Nasional
PAN Setia Dukung Prabowo Selama 15 Tahun, Zulhas: Ada Kesamaan Visi dan Cita-cita

PAN Setia Dukung Prabowo Selama 15 Tahun, Zulhas: Ada Kesamaan Visi dan Cita-cita

Nasional
Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Nasional
Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Nasional
Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Nasional
Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com