JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro menilai pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebagai bakal calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) merupakan paket lengkap karena bisa meraup suara dari Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim).
Hanya saja, ia menilai bahwa bakal cawapres Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) juga memiliki basis suara di Jatim. Sehingga, ceruk suara yang bisa diambil semakin mengecil.
"Dari sisi elektabilitas, Ganjar-Mahfud melengkapi karena mampu merangkum Jawa Tengah-Jawa Timur dalam satu paket capres-cawapres," ujar Agung saat dimintai konfirmasi, Rabu (18/10/2023).
"Walaupun kelemahan mendasarnya ceruk pemilih di Jawa Timur semakin mengecil karena mengemukanya sosok Cak Imin dari Koalisi Perubahan," katanya lagi.
Baca juga: KPU: Ganjar-Mahfud Dijadwalkan Cek Kesehatan di RSPAD pada 22 Oktober
Agung lantas mengatakan, untuk basis suara di luar Jatim dan Jateng, pasangan Ganjar-Mahfud harus bekerja keras.
Pasalnya, di luar dua wilayah tersebut, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto lebih kuat.
Kemudian, terkait akseptabilitas atau penerimaan di masyarakat, kata Agung, Ganjar-Mahfud termasuk lemah.
Menurutnya, hal tersebut terjadi karena Mahfud sangat tegas dan berprinsip selama menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).
"Secara akseptabilitas, Ganjar-Mahfud rendah karena selama ini sosok Menko Polhukam itu dikenal tegas dan berprinsip. Ini menjadi tantangan karena panggung perpolitikan tanah air penuh kompromi dan anomali," katanya.
Baca juga: OSO Sebut Pemilihan Mahfud Jadi Bakal Cawapres Ganjar Atas Kesepakatan Bersama, Tak Ada Gejolak
Meski begitu, Agung meyakini bahwa kekurangan Ganjar-Mahfud ini bisa tetap dijadikan kelebihan oleh partai pengusung.
Salah satunya caranya adalah dengan memastikan agenda pemberantasan korupsi dan reformasi hukum berjalan optimal di bawah kepemimpinan Ganjar-Mahfud.
Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD resmi ditunjuk sebagai bakal cawapres Ganjar Pranowo.
Hal ini diumumkan oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri di kantor DPP PDI-P Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/10/2023) pagi.
"Hari ini hari Rabu tanggal 18 Oktober 2023, saya dengan mantap, ini saya telah mengambil keputusan semuanya. Saya tunjukkan sebesar-besarnya bagi kepentingan rakyat bangsa dan negara. Karena itulah dengan mengucapkan bismillah hirohmanirrohim, maka calon wakil presiden yang dipilih oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang akan mendampingi Bapak Ganjar pranowo adalah Bapak Profesor Doktor Mahfud MD," ucap Megawati.
Saat menyampaikan pengumuman ini, Megawati didampingi Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP Mardiono, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Ketua DPP PDI-P Puan Maharani, dan sejumlah anggota Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo.
Baca juga: Sandiaga Uno Ucapkan Selamat Berjuang untuk Ganjar-Mahfud
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.