Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal PKS Gemakan “Yaa Lal Wathan” saat Sambut Anies-Cak Imin, PBNU: Biar Imbang, Partai Lain Nyanyi Juga

Kompas.com - 15/09/2023, 23:31 WIB
Singgih Wiryono,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menanggapi peristiwa lagu "Yaa Lal Wathan" yang dinyanyikan di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saat menyambut calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Selasa (12/9/2023).

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya mengatakan, tidak bisa berbuat apa-apa karena bukan merupakan milik PBNU. Dia menambahkan, biar adil, ada baiknya semua partai ikut menyanyikan lagu tersebut.

"Saya kira untuk imbangnya ya, saya mohon nanti partai-partai yang lain menyanyikan 'Yaa Lal Wathan' juga," katanya saat konferensi pers di Kantor PBNU, Jumat (15/9/2023).

Baca juga: Sambut PKB, Presiden PKS Ajak Nyanyikan Yaa Lal Wathan

Gus Yahya mengatakan, hak cipta lagu tersebut atas nama Hajah Mahmudah Al Huda. Mahmudah merupakan putri Kiai Abdul Wahab Fatullah yang menciptakan lagu tersebut.

"Saya kira ditanyakan langsung ke Nyai Mahmudah, ini (dinyanyikan PKS) boleh apa enggak, selama ini sih PBNU menyanyikan enggak pernah digugat sama beliau," katanya.

Sebelumnya, lagu Yaa Lal Wathan menggema di Kantor DPP PKS saat menyambut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang juga calon wakil presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan.

Baca juga: Tim Delapan KPP Yakin PKS Terima Cak Imin, Singgung Diplomasi “Yaa Lal Wathan”

Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan, lagu itu dinyanyikan sebagai isyarat kebahagiaan menyambut Cak Imin dalam koalisi perubahan.

"Sebagai menyambut kehadiran kedatangan (Cak Imin) ini, kita berdiri sejenak dengan menyanyikan lagu 'Yaa Lal Wathan'," kata Syaikhu, Selasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com