Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Lewat Bank Sampah Pintar, Antam Ajak Masyarakat di Jaktim Tukar Sampah dengan Emas

Kompas.com - 11/09/2023, 14:15 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melalui Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Logam Mulia menginisiasi sistem pengolahan sampah untuk menjadi emas untuk masyarakat Jakarta Timur (Jaktim).

Sekretaris Perusahaan Antam Syarif Faisal Alkadrie mengatakan, melalui Bank Sampah Pintar, para nasabah dapat melakukan pemilahan sampah dari rumah.

Setelah dipilah, sebutnya, sampah tersebut dapat disetorkan ke Bank Sampah Pintar dan dikonversi menjadi emas logam mulia Antam. 

“Ini menjadi kesempatan dan opsi yang sangat baik bagi masyarakat karena selain bisa mengurangi sampah yang merupakan limbah, para nasabah bisa mendapatkan emas logam mulia Antam,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (11/9/2023). 

Selain itu, kata dia, para nasabah juga dapat menjadi kontributor dalam pengelolaan lingkungan yang baik. 

Baca juga: Keberhasilan Antam Lestarikan Keanekaragaman Hayati dan Lingkungan di Kolaka

Syarif menyampaikan, Antam menginisiasi program Bank Sampah Pintar sejak 2019 dengan menjalankan transformasi digital melalui laman bspid.id.

“Pembentukan Bank Sampah Pintar merupakan sinergi Antam secara pentahelix yang meliputi stakeholder pemerintah, akademisi, dan kelompok atau komunitas peduli sampah,” katanya. 

Melalui program Bank Sampah Pintar, Antam berupaya mengurangi limbah sampah rumah tangga di sekitar wilayah Jaktim dan memberikan nilai tambah yang dapat membantu perekonomian masyarakat, terutama di sekitar wilayah UBPP Logam Mulia. 

Syarif mengatakan, sejak menjalankan duplikasi program Bank Sampah Pintar pada 2019, masyarakat yang menjadi anggota Bank Sampah Pintar makin berlomba-lomba menjaga kebersihan lingkungan dengan melakukan pemilahan sampah anorganik. 

“Atas aksi ini, pada 2022, tercatat sebanyak 140 gram emas logam mulia Antam yang telah dihasilkan atas konversi 135,21 ton sampah anorganik,” jelasnya. 

Baca juga: Keberhasilan Antam Lestarikan Keanekaragaman Hayati dan Lingkungan di Kolaka

Berbagai manfaat juga dirasakan para anggota Bank Sampah Pintar binaan Antam, di antaranya nilai tambah ekonomi atas pengelolaan sampah dan penumbuhan kesadaran kolektif dari masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan. 

Syarif menegaskan, Bank Sampah Pintar merupakan salah satu upaya Antam dalam mendukung pelaksanaan environmental, social, dan governance (ESG). 

“Selain bisa memberikan manfaat bagi lingkungan, program ini juga dapat memberikan manfaat secara ekonomi bagi masyarakat,” terangnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com