Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bicara Hukuman buat Koruptor, Anies: Dimiskinan, Ambil Hartanya, Itu Paling Ditakuti

Kompas.com - 30/08/2023, 09:55 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, bicara soal pemberantasan korupsi.

Menurutnya, ada tiga alasan seseorang melakukan korupsi, salah satunya karena keserakahan atau greed.

Untuk mengatasi persolan itu, kata Anies, hukum harus dibuat seberat mungkin supaya orang takut melakukan korupsi.

“Ketika ada hukuman yang menjerakan, maka hukum yang menjerakan itu akan bisa meredam greed dan itu bisa menjadi rasa takut. Tapi kalau hukuman tidak menjerakan, maka keserakahan akan mencari jalannya,” kata Anies saat menjadi narasumber dalam kuliah kebangsaan yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia (UI), Selasa (29/8/2023).

Baca juga: Anies Sebut Konoha dan Wakanda di Medsos Jadi Tanda Demokrasi yang Ada Tidak Sehat

Anies pun mengusulkan hukum pemiskinan dan perampasan harta para koruptor. Menurutnya, setiap pelaku korupsi takut akan kemiskinan.

“Apa hukuman paling menjerakan dalam praktik korupsi? Dimiskinan, diambil hartanya, karena itu yang paling ditakuti oleh semua koruptor” ujarnya.

Alasan lain seseorang melakukan korupsi, menurut Anies, kebutuhan atau need. Anies bilang, ada orang yang pendapatannya hanya cukup untuk bertahan hidup selama beberapa hari.

Maka, untuk menutup kebutuhannya dan bertahan hidup, orang tersebut terpaksa melakukan korupsi.

Dalam hal ini, menurut Anies, solusi yang tepat adalah memberikan gaji sesuai dengan kebutuhan.

“Sistem renumerasi yang diperbaiki,” katanya.

Hal lain yang menyebabkan korupsi, lanjut Anies, sistem dalam pemerintahan atau lembaga atau korporasi.

Baca juga: Anies Kritik Skema Pembebasan Lahan dalam Pembangunan Jalan Tol

Oleh karenanya, diperlukan perbaikan atas sistem aturan agar tak ada lagi yang terjebak pada perilaku koruptif.

“Jadi membereskan soal korupsi kami melihat ada akar yang harus dibereskan di situ, tidak hanya soal penangkapan, tidak hanya soal kalimat pencegahan, tapi akar masalahnya, need, greed, dan sistem,” kata Anies.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menambahkan, korupsi harus dihilangkan untuk menciptakan good governance atau pemerintahan yang baik.

“Itu komitmennya harus tinggi, dari paling puncak sampai ke bawah,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com