Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepada Zulkifli Hasan, Muhaimin: Manusia Terhoki, Dapat Saja Kursi Menteri

Kompas.com - 28/08/2023, 22:16 WIB
Fika Nurul Ulya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar berkelakar dengan menyebut Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan sebagai orang yang paling beruntung di Indonesia.

Sebab, Zulkifli Hasan diangkat menjadi Menteri Perdagangan (Mendag) saat periode Presiden Joko Widodo berakhir sebentar lagi.

Adapun Zulkifli menjadi Mendag yang menggantikan Muhammad Lutfi.

"Luar biasa manusia terhoki di Indonesia, Pak Zulhas. Di akhir pemerintahan Jokowi, dapat saja menteri," kata Muhaimin dalam acara Bimtek dan Perayaan HUT PAN ke-25 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (28/8/2023) malam.

Baca juga: Zulkifli Hasan Akan Temui Prabowo Hari ini, PAN Bakal Deklarasi Dukung Prabowo?

Pria yang karib disapa Cak Imin ini lantas membandingkan nasib Zulhas dengan dirinya sendiri.

Ia mengaku tidak pernah mendapat kursi menteri di pemerintahan Jokowi selama 10 tahun lamanya.

"Kita yang sudah 10 tahun, kagak dapat-dapat," seloroh Cak Imin.

PAN menyelenggarakan Bimtek dan Perayaan HUT ke 25 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (28/8/2023) malam.


Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir turut hadir dalam acara itu.

PAN sudah bergabung dengan Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Golkar sebagai koalisi pendukung Prabowo sebagai bakal calon presiden (bacapres).

Baca juga: Prabowo: Koalisi Kami, Koalisi Indonesia Maju

Hadir pula Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Sekum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti, mantan Menteri Perhubungan Hatta Rajasa, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menpora Dito Ariotedjo, Ketum PKB Muhaimin Iskandar, dan Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra.

Tak hanya itu, sejumlah elite partai terlihat hadir, yaitu Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo, Wakil Ketua Umum (Waketum) Perempuan Amanat Nasional (Puan) Putri Zulkifli Hasan, dan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN Zita Anjani.

Sejumlah pesohor yang bergabung dengan PAN pun hadir, yaitu Pasha 'Ungu', Verrel Bramasta, Uya Kuya, Ritchie Ismail atau Jeje Govinda, Desy Ratnasari, dan sebagainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Nasional
Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com