Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Anies Terkesan dengan Lukisan Gambar Pemimpin Indonesia yang Dipamerkan di TIM...

Kompas.com - 19/08/2023, 23:40 WIB
Regi Pratasyah Vasudewa,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menghadiri Pameran Lukisan bertema "Merajut Persatuan: Pesan dalam 78 tahun Kemerdekaan" di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, Sabtu (19/8/2023). 

Anies Baswedan tiba pukul 19.00 WIB bersama istrinya, Fery Farhati. Turut hadir dalam acara ini, Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat, dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Mereka bersama-sama menghadiri pembukaan pameran lukisan tersebut 

Baca juga: Anies Sebut Jalan Keluar Konflik Bersenjata Papua adalah Rasa Keadilan

Pameran lukisan ini menampilkan hasil karya dari 45 pelukis di Indonesia, termasuk milik Presiden Republik Indonesia Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Saat Anies melihat-lihat lukisan, lagu Indonesia Pusaka mengiringinya. Lagu ini dimainkan dengan alat musik ukulele. "Pengalaman menyusuri ruangan itu jadi lebih kaya, dia membawa kita dalam imajinasi Indonesia yang indah, beautiful," kata Anies.

Anies mengaku terkesan dengan sejumlah lukisan. Di antaranya, dua karya dari Gus Black bertajuk "Amanat Bangsa" serta "Pengabdian dalam Kesengsaraan".

Dia mengatakan, lukisan karya Gus Black itu menggambarkan wajah para presiden Indonesia, dengan penampakan rakyat jelata di bagian depannya yang diartikannya bahwa janji kemerdekaan belum dilunasi. "Itu kan interpretasi saya, kalau pelukisnya barang kali punya maksud yang beda," ucap Anies.

Baca juga: Soal Kekerasan Terhadap Perempuan, Anies: Negara Harus Responsif Melindungi

Kemudian, Anies juga terkesan dengan lukisan karya Galam Zulkifli bertajuk "Keluarga Indonesian #Indonesia Bahagia". Sebab, lukisan tersebut memiliki daya tarik khusus dan perlu kacamata khusus untuk menikmatinya secara maksimal. 

"Yang kedua saya suka yang dari Galam Zulkifli, itu menarik juga bagaimana dia bisa memberikan kepada pengalaman yang unik dalam menikmati karya seni rupa," tambahnya.

Anies mengimbau kepada warga Jakarta dan sekitarnya untuk datang ke Taman Ismail Marzuki, Cikini, untuk menikmati karya para seniman.

Nantinya, acara pameran lukisan akan menghadirkan dialog budaya yang berjudul "Manifestasi Kebudayaan Indonesia Tentang Kini dan Nanti", pada Kamis (24/8/2023) pukul 14.00 WIB

Pada hari yang sama, Presiden Republik Indonesia Keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga dijadwalkan untuk menyampaikan pidato kebudayaan, yang dilanjutkan dengan lelang lukisannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Nasional
PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

Nasional
Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com