Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Roadshow ASEAN-BAC di Jepang dan Korsel Selesai, Ada Peluang Kerja Sama Transisi Energi hingga Pembangunan IKN

Kompas.com - 10/08/2023, 17:37 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Association of Southeast Asian Nations Business Advisory Council (ASEAN-BAC) Arsjad Rasjid menyelesaikan rangkaian kegiatan roadshow di Jepang dan Korea Selatan (Korsel).

Roadshow tersebut merupakan bagian dari kegiatan Keketuaan Indonesia untuk ASEAN-BAC tahun 2023.

Selama roadshow bersama para delegasi di Tokyo pada 3-6 Juni 2023, Arsjad menyepakati tiga nota kesepahaman (MoU) dengan Ketua Organisasi Perdagangan Eksternal Jepang (JETRO) Norihiko Ishiguro. 

Ketiga MoU tersebut mencakup penyelenggaraan ASEAN-Japan Young Business Leaders Summit, ASEAN-Japan Generation Z Business Leaders Summit, serta ASEAN-Japan Co-Creation Fast Track Initiative untuk mempercepat inovasi terbuka global bagi perusahaan startup Jepang.

"Tahun ini merupakan perayaan setengah abad kerja sama ASEAN-Jepang. Selain itu, tahun 2023 juga menandai kepemimpinan Jepang di G7 dan Indonesia sebagai Ketua ASEAN-BAC,” ujarnya di Tokyo, Jepang, pada hari Kamis (8/6/2023).

Baca juga: Ketua ASEAN-BAC 2023 Siap Jalin Kerja Sama Indonesia-Laos di Sektor Jasa Logistik dan Transportasi

Hal itu, kata Arsjad, memberikan peluang yang sangat baik bagi ASEAN-BAC untuk memperkuat hubungan perdagangan dan investasi dengan Jepang.

Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) itu juga mengatakan, selama roadshow di Jepang, delegasi dari ASEAN-BAC mempromosikan kerja sama antara Asia Zero Emission Community (AZEC) dan ASEAN Net Zero Hub. 

Asia Tenggara adalah salah satu wilayah yang paling rentan terhadap dampak perubahan iklim. 

Dampak perubahan iklim di wilayah ini sangat parah dan berpotensi mempengaruhi kerentanan masyarakat, mendorong jutaan orang ke dalam kemiskinan ekstrem.

Bertolak ke Seoul, Korsel pada 7-9 Juni 2023, Arsjad menawarkan berbagai peluang investasi di bidang transisi energi, kesehatan, ekonomi digital, dan mega proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Baca juga: Arsjad Rasjid Sebut ASEAN-BAC Siap Realisasikan ASEAN Business Roadmap

“Indonesia merupakan satu-satunya negara yang memiliki strategi kemitraan khusus dengan Korsel di antara negara-negara ASEAN,” ujarnya dalam siaran pers, Kamis (10/8/2023). 

Arsjad menyebutkan, kemitraan khusus itu  membuka jalan menuju kesepakatan untuk menciptakan kendaraan listrik (EV) dan ekosistem baterai.

Arsjad pun mengapresiasi dukungan kuat Pemerintah Korsel dalam upaya menciptakan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

Hal itu ditandai dengan peluncuran kendaraan listrik edisi terbatas Hyundai IONIQ 5 pada Maret 2022. 

Hyundai juga sedang membangun pabrik sistem baterai baru khusus EV, Hyundai Mobis, yang dijadwalkan selesai pada paruh pertama 2024.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com