Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui Pendukung Tertua Jokowi, Relawan Ajak Dukung Prabowo Jadi Presiden 2024

Kompas.com - 07/07/2023, 19:11 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Besar Relawan Prabowo 08 kembali melakukan safari politik dengan menemui relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kali ini, relawan Prabowo Subianto tersebut menemui Barisan Rakyat (Bara) Jokowi Presiden (JP), yang diklaim sebagai relawan tertua Jokowi.

Pantauan Kompas.com, Jumat (7/7/2023), Rumah Besar Relawan Prabowo 08 mendatangi markas Bara JP di Pulo Gadung, Jakarta Timur. Mereka melakukan pertemuan tertutup selama lebih dari satu jam.

Wakil Koordinator Rumah Besar Relawan Prabowo 08 Haris Rusly Moti mengatakan, pihaknya mengajak Bara JP untuk ikut mendukung Prabowo sebagai Presiden 2024.

Baca juga: Bertemu Relawan Prabowo, Projo Ngaku Tak Diperintah Jokowi, tetapi Akan Laporkan Hasilnya

"Jika berkenan, bisa bersama kami untuk mendukung Pak Prabowo menjadi Presiden 2024," ujar Moti.

Moti menjelaskan, dari pertemuan tersebut, relawan Prabowo menilai Bara JP sebenarnya kagum dengan sosok Prabowo.

Dia berharap Bara JP bisa menindaklanjuti kekaguman tersebut dengan menemui Prabowo secara langsung.

"Kita semua Indonesia, kita semua Prabowo, seluruh suku, agama, golongan harus bagian dari Indonesia. Tidak ada diskriminasi," tuturnya.

Baca juga: Projo Yakin Jokowi Dukung Prabowo Capres 2024, Tak Masalah Dituduh-tuduh

Ketua Umum DPP Bara JP Utje Gustaaf Patty menyebut pertemuan ini sebagai forum silaturahmi, di mana mereka bertemu untuk menjaga kedamaian dalam menghadapi Pilpres 2024.

Utje menyatakan Rumah Besar Relawan Prabowo 08 dan Bara JP memiliki kesamaan yang luar biasa.

"Bahwa kami ini semua ternyata loyalis Pak Jokowi. Kita berbicara bagaimana jika pemilu berlangsung sesuai jadwal, maka pemilu itu harus bermartabat. Kita baru saja dipersatukan oleh bencana Covid-19. Kita baru merasa baru saja bersaudara," kata Utje.

"Maka ini merupakan jembatan kita berkoordinasi agar supaya pemilu itu berlangsung sesuai jadwal bisa menjadi pesta demokrasi, masyarakat senang," sambungnya.

Sementara itu, Koordinator Rumah Besar Relawan Prabowo 08 Fauzi Baadila berterimakasih Bara JP bersedia menerima kedatangan mereka.

Baca juga: Relawan Prabowo Datangi Markas Projo, Ada Abu Janda hingga Fauzi Baadila

Fauzi mengaku berguru dari Bara JP dan mendapat banyak ilmu.

"Semua akan saya rangkum, akan saya sampaikan ke Pak Prabowo. Dan in the end pastinya pilpres harus damai itu penting, harus kita lakukan terus, pilpres dengan damai," jelas Fauzi.

Terkait ajakan relawan Prabowo ini, Bara JP mengatakan mereka masih menunggu komando Jokowi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com