JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 170 purnawirawan TNI-Polri yang tergabung dalam Forum Purnawirawan Perwira Tinggi TNI-Polri untuk Perubahan (FP3) mendeklarasikan dukungan untuk calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP).
Koordinator FP3 Letnan Jenderal TNI (Purnawirawan) Ediwan Prabowo mengatakan, dukungan juga ditujukan kepada tiga partai pengusung Anies, yaitu Nasdem, Demokrat dan PKS.
"FP3 mendukung ketiga partai politik yang tergabung dalam Koalisi Perubahan dan Persatuan NasDem, Demokrat, PKS dan sekaligus mengusung Anies Baswedan sebagai Capres Perubahan," ujar Ediwan di Yuan Hotel, Jakarta, Kamis (6/7/2023).
Baca juga: Anies Dinilai Tak Prioritaskan AHY Sebagai Cawapresnya
Ediwan juga menjelaskan, tiga partai yang tergabung dalam KPP bisa segera membentuk sekretariat bersama untuk pemenangan Anies Baswedan.
Selain itu, mereka juga mendesak agar Anies bisa mengumumkan calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi.
Ia juga menjelaskan dukungan kepada Anies didasari keprihatinan kondisi kehidupan berbangsa dan bernegara akhir-akhir ini yang belum mencerminkan keadaan seperti diharapkan.
"Di mana praktek hukum dan pengelolaan pemerintahan yang tidak berpihak pada rakyat dan merugikan negara, serta kekuatiran kuat terjadinya perpecahan serius antar anak bangsa," ujar Ediwan.
FP3 berpandangan, dengan adanya pemerintahan baru dengan visi perubahan diharapkan dapat menyatukan kembali anak bangsa.
"Bisa memperbaiki semua masalah yang rugikan negara dan mampu membawa Indonesia yang lebih baik dan sejahtera," kata dia.
Dalam konferensi pers tersebut, Ediwan didampingi oleh Laksamana Madya (Purn) Dedi Muhibah Pribadi yang pernah menjabat sebagai Dansesko TNI Angkatan Laut.
Juga terlihat Mayor Jenderal (Purn) Hartomo yang pernah menjabat sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat. Lalu hadir juga Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi yang pernah menjabat sebagai Kepala Basarnas.
Terakhir ada Irjen Pol (Purn) Anas Yusuf yang pernah memegang jabatan Analis Kebijakan Utama Bidang STIK Lemdiklat Polri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.