Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Jadi Wakil Rakyat Selama 3 Tahun, Rachmat Gobel Luncurkan Buku Ketiganya

Kompas.com - 27/06/2023, 14:14 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Bidang Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang) Rachmat Gobel meluncurkan buku ketiganya sebagai anggota DPR di Grand Palace, Kota Gorontalo, Senin (26/6/2023).

Buku berjudul “Restorasi untuk Kesejahteraan dan Martabat Bangsa; Kiprah Tahun ke-3 Kinerja Wakil Ketua DPR RI/Korinbang,” itu bertebal 415 halaman yang terbagi ke dalam 11 bab.

“Buku ini sebagai bentuk pertanggungjawaban saya kepada publik, terutama kepada rakyat Gorontalo yang menjadi daerah pemilihan (dapil) saya,” kata Rachmat Gobel dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (27/6/2023).

Sama seperti buku pertama dan kedua, buku tersebut berisi laporan kinerja Rachmat Gobel selaku anggota dan wakil ketua DPR RI. Buku ini secara spesifik melaporkan kegiatan mantan Menteri Perdagangan (Mendag) periode 2014–2015 itu selama 2022.

Baca juga: Mendag Ngaku Enggak Suka Impor dan Pernah Kritik Pemerintah

Bertepatan dengan peluncuran buku tersebut, sejumlah tokoh hingga staf khusus mengungkapkan kepribadian Rachmat Gobel selama tiga tahun menjabat sebagai wakil rakyat.

Salah satu Staf Khusus Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel, Nining Indra Saleh mengatakan, lelaki kelahiran 1962 tersebut adalah anggota DPR RI yang sangat aktif.

Selain itu, kata dia, Gobel mengikuti ketentuan perundangan untuk selalu menemui pemilihnya dalam kunjungan dapil maupun kunjungan reses.

“Hingga Juni 2023 sudah 51 kali menemui konstituen di 398 lokasi. Ini suatu rekor tersendiri. Dalam setiap kunjungan itu, Bapak Gobel menyerap aspirasi, melakukan sosialisasi, dan juga mewujudkan aspirasi ke masyarakat,” ucap Nining.

Baca juga: Pemilu Tetap Proporsional Terbuka, PAN: Sesuai dengan Aspirasi Masyarakat

Dalam tiga tahun tersebut, lanjut dia, Gobel telah membangun ribuan rumah melalui program bantuan stimulan pembangunan perumahan, memperbaiki lingkungan kota, membangun saluran irigasi dan kawasan wisata.

Tak hanya itu, Gobel juga membagikan bibit padi dan jagung, bantuan ratusan ton beras dan pupuk, dan membagikan ratusan traktor pertanian, serta membangun dua pabrik penggilingan beras, termasuk pembangunan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) berstandar internasional.

“Ada yang dari uang pribadi, ada yang dari dana APBN, ada yang dari dana CSR, dan ada yang dari program pemerintah,” katanya.

Sementara itu, Staf Khusus Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel, Rustam Akili mengatakan, pemilik National Gobel Group itu memiliki motto politik pembangunan dan politik kesejahteraan.

Baca juga: Mendag Berharap Penandatanganan BTA Indonesia–Malaysia Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Perbatasan

Motto tersebut, kata dia, sesuai dengan kondisi Provinsi Gorontalo yang merupakan provinsi paling miskin nomor lima di Indonesia.

Untuk mengatasi kemiskinan, sebut Rustam, program Gobel berfokus pada pembangunan pertanian dan perikanan, usaha mikro kecil menengah (UMKM), sumber daya manusia (SDM), dan koperasi.

“Gambar besarnya adalah Visi 2051 dengan lokomotif pengembangan pelabuhan internasional di Anggrek dan pembangunan kawasan ekonomi khusus pangan. Investasinya sekitar Rp 1,4 triliun dan akan menyerap 100.000 tenaga kerja dalam 30 tahun,” imbuhnya.

Baca juga: Inflasi dan Harga Pangan Masih Tinggi, Inggris Bakal Panggil Para Bos Supermarket

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

KPK Panggil Lagi Windy Idol Jadi Saksi TPPU Sekretaris Nonaktif MA

KPK Panggil Lagi Windy Idol Jadi Saksi TPPU Sekretaris Nonaktif MA

Nasional
KPK Panggil Penyanyi Dangdut Nabila Nayunda Jadi Saksi TPPU SYL

KPK Panggil Penyanyi Dangdut Nabila Nayunda Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
Pakar: Jika Revisi UU Kementerian Negara atau Perppu Dilakukan Sekarang, Tunjukkan Prabowo-Gibran Semacam Periode Ke-3 Jokowi

Pakar: Jika Revisi UU Kementerian Negara atau Perppu Dilakukan Sekarang, Tunjukkan Prabowo-Gibran Semacam Periode Ke-3 Jokowi

Nasional
21 Persen Jemaah Haji Indonesia Berusia 65 Tahun ke Atas, Kemenag Siapkan Pendamping Khusus

21 Persen Jemaah Haji Indonesia Berusia 65 Tahun ke Atas, Kemenag Siapkan Pendamping Khusus

Nasional
Jokowi Sebut Impor Beras Tak Sampai 5 Persen dari Kebutuhan

Jokowi Sebut Impor Beras Tak Sampai 5 Persen dari Kebutuhan

Nasional
Megawati Cermati 'Presidential Club' yang Digagas Prabowo

Megawati Cermati "Presidential Club" yang Digagas Prabowo

Nasional
Anwar Usman Dilaporkan ke MKMK, Diduga Sewa Pengacara Sengketa Pileg untuk Lawan MK di PTUN

Anwar Usman Dilaporkan ke MKMK, Diduga Sewa Pengacara Sengketa Pileg untuk Lawan MK di PTUN

Nasional
Pascaerupsi Gunung Ruang, BPPSDM KP Lakukan “Trauma Healing” bagi Warga Terdampak

Pascaerupsi Gunung Ruang, BPPSDM KP Lakukan “Trauma Healing” bagi Warga Terdampak

Nasional
Momen Jokowi Bersimpuh Sambil Makan Pisang Saat Kunjungi Pasar di Sultra

Momen Jokowi Bersimpuh Sambil Makan Pisang Saat Kunjungi Pasar di Sultra

Nasional
Jokowi Jelaskan Alasan RI Masih Impor Beras dari Sejumlah Negara

Jokowi Jelaskan Alasan RI Masih Impor Beras dari Sejumlah Negara

Nasional
Kecelakaan Bus di Subang, Kompolnas Sebut PO Bus Bisa Kena Sanksi jika Terbukti Lakukan Kesalahan

Kecelakaan Bus di Subang, Kompolnas Sebut PO Bus Bisa Kena Sanksi jika Terbukti Lakukan Kesalahan

Nasional
Jokowi Klaim Kenaikan Harga Beras RI Lebih Rendah dari Negara Lain

Jokowi Klaim Kenaikan Harga Beras RI Lebih Rendah dari Negara Lain

Nasional
Layani Jemaah Haji, KKHI Madinah Siapkan UGD dan 10 Ambulans

Layani Jemaah Haji, KKHI Madinah Siapkan UGD dan 10 Ambulans

Nasional
Saksi Sebut Kumpulkan Uang Rp 600 juta dari Sisa Anggaran Rapat untuk SYL Kunjungan ke Brasil

Saksi Sebut Kumpulkan Uang Rp 600 juta dari Sisa Anggaran Rapat untuk SYL Kunjungan ke Brasil

Nasional
Soal Posisi Jampidum Baru, Kejagung: Sudah Ditunjuk Pelaksana Tugas

Soal Posisi Jampidum Baru, Kejagung: Sudah Ditunjuk Pelaksana Tugas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com