Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Hadiri TTGN XXIV, Menteri Desa PDTT Siap Kawal Inovator Desa Dapatkan HAKI

Kompas.com - 07/06/2023, 10:00 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Menteri Desa PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan, pihaknya siap mengawal para inovator desa mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) atas karya mereka.

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat menghadiri Gala Dinner Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara (TTGN) ke-XXIV di Novotel, Kota Bandar Lampung, Selasa (6/6/2023).

"Hingga seluruh hasil Gelar TTGN dan temuan-temuan baru selalu kita dampingi untuk dapatkan HAKI," ujar pria yang akrab disapa Gus Halim dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (7/6/2023).

Gus Halim menyebut, Gelar TTGN XXIV merupakan ajang para inovator desa berkreasi demi percepatan pembangunan desa.

Menurutnya, Gelar TTGN sangat penting karena menjadi wadah untuk menampung berbagai inovasi yang dihasilkan sehingga bermanfaat mempercepat kemajuan bagi desa-desa di seluruh nusantara.

Baca juga: Anggaran 2024, Perpusnas: Fokus Pengembangan Literasi dan Inovasi

“Selain mengawal, Kementerian Desa Pembangungan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) juga terus melakukan pendampingan terhadap berbagai inovasi yang dilakukan oleh desa, (terutama) yang memiliki komitmen terhadap pertumbuhan ekonomi,” ujar Gus Halim.

Ia optimistis, berbagai inovasi yang dihasilkan akan semakin menunjang pemanfaatan dana desa untuk pertumbuhan ekonomi dan peningkatan sumber daya manusia (SDM) desa.

Gus Halim meyakini, jika kedua hal tersebut tertangani dengan baik pada level desa maka dampaknya akan masuk pada skala nasional.

Baca juga: Pilar 4 SDGs: Pembangunan Hukum dan Tata Kelola

Manfaat TTGN untuk SDGs Desa

Pada kesempatan tersebut, Gus Halim menjelaskan, kemajuan teknologi harus diimbangi dengan kebudayaan dan peradaban yang di desa.

Artinya, seberapapun kemajuan teknologi yang diadopsi harus senantiasa memberikan ruang yang cukup bagi kebudayaan dan peradaban di desa. Hal ini sangat penting dengan tujuan ke-18 dari Sustainable Development Goals (SDGs) Desa.

"Oleh karenanya, Kemendesa PDTT menggagas SDGs Desa yang merupakan pelokalan atas SDGs Global untuk di Indonesia dituangkan dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 57 Tahun 2019," imbuh mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur (Jatim) itu.

Dalam momen tersebut, Gus Halim menyinggung perihal desa tertinggal di Lampung.

Baca juga: Terlilit Utang hingga Ratusan Juta, Kades di Lampung Jadi Bandar Sabu

Ia optimistis, berbagai inovasi baru di desa nantinya akan semakin mempercepat pembangunan desa.

"Saya agak optimis 2023, sudah tidak ada lagi desa tertinggal di Lampung. Hal ini merujuk pada pengisian Indeks Desa Membangun (IDM) di Provinsi Lampung, meski baru 79 persen tapi tinggal menyisakan tujuh desa tertinggal," kata Gus Halim.

Sebelumnya, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengucapkan terima kasih atas terpilihnya Provinsi Lampung sebagai Tuan Rumah Gelar TTGN 2023.

Halaman:


Terkini Lainnya

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com