Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Sebut Prestasi Olahraga Indonesia Meningkat, tapi Belum Puas

Kompas.com - 30/05/2023, 21:24 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin bersyukur, prestasi Indonesia di bidang olahraga meningkat dalam satu tahun terakhir. Meskipun, pada saat yang sama, ia menilai, prestasi yang sudah diraih belum cukup memuaskan.

Ma'ruf menyebutkan, peningkatan prestasi ini setidaknya terlihat di ajang SEA Games 2023 Kamboja, di mana kontingen Indonesia meraih 87 medali emas, melebihi target 70 medali emas.

"Tahun terakhir ini alhamdulillah ada peningkatan prestasi, khususnya di SEA Games kita melebihi target medali yang sudah ditentukan, ada peningkatan," kata Ma'ruf seusai rapat terkait Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (30/5/2023).

Baca juga: Wapres Ingin Demam Olahraga Dimulai dari Sekolah

Secara khusus, Ma'ruf juga menyebut bahwa Indonesia berhasil meraih medali emas sepak bola SEA Games untuk pertama kalinya sejak 32 tahun.

"Jadi ada dua, tetapi kita tentu tidak puas dengan apa yang sudah dicapai itu karena kita punya target-target yang lebih besar lagi," kata dia.

Oleh sebab itu, Ma'ruf menegaskan bahwa pemerintah akan terus mengevaluasi hambatan-hambatan yang ada pada pelaksanaan DBON, baik itu dari sisi kelembagaan maupun pembinaan.

Untuk diketahui, DBON merupakan dokumen yang memuat target-target pemerintah di sektor olahraga, termasuk target prestasi kontingen Indonesia di ajang internasional.

Baca juga: Pesan Wapres ke Timnas Sebelum Lawan Messi dkk: Jangan Terlalu Banyak Kalahnya

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo menambahkan, setelah sukses melampaui target di SEA Games 2023, kini pemerintah menargetkan menjadi juara umum ASEAN Para Games 2023 yang akan dimulai dalam waktu dekat.

"Besok kebetulan kontingen Indonesia untuk PARA SEA Games ke-12 2023 di Kamboja akan berangkat, semoga targetnya lumayan optimis yaitu juara umum dengan 121 medali emas," kata dia.

Setelah ASEAN Para Games 2023, Indonesia akan mengikuti Asian Games dan Asian Para Games yang dilaksanakan di China.

Dito pun menegaskan bahwa kebijakan pengiriman atlet ke kejuaraan-kejuaraan multicabang seperti SEA Games dan Asian Games difokuskan pada cabang-cabang yang berpotensi meraup medali.

Baca juga: Soal Indonesia vs Argentina, Wapres: Kalau Ada Waktu, Saya Menonton

"Kita juga melihat negara-negara maju itu dalam pembinaan cabang olahrganya itu fokus, jadi tidak menggarami air lautan dan ini sementara 17 cabang olahraga (yang jadi fokus)," kata Dito.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com