JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy alias Rommy mengatakan, rapat besar PPP di Yogyakarta bakal membahas soal dua hal.
Pertama, wacana untuk bekerja sama dengan PDI-P untuk menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Kedua, kemungkinan mengusung kader sebagai calon wakil presiden (cawapres).
“Opsinya salah satunya itu. Tapi, persisnya kita bahas di (rapat) mulai malam ini,” ujar Rommy saat dihubungi Kompas.com, Senin (24/3/2023).
Diketahui, PPP menggelar serangkaian pertemuan internal di Yogyakarta, mulai Senin ini hingga Rabu (26/4/2023).
Baca juga: Plt Ketum PPP Sebut Sandiaga Uno Masih Kader Gerindra
Berdasarkan agenda yang disampaikan Rommy, malam ini akan dibuka dengan rapat pengurus harian DPP dan para majelis DPP PPP.
Kemudian, pada Selasa (25/4/2023), akan berlangsung Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang dihadiri oleh pimpinan PPP dari daerah hingga pusat.
Namun, Rommy mengatakan bahwa pengusungan cawapres tidak hanya fokus pada nama Sandiaga Uno.
“Untuk (opsi) cawapres bukan hanya Sandi, nama-nama masih akan mendengar aspirasi DPW di Rapimnas,” katanya.
Ia pun mengaku telah membangun komunikasi dengan PDI-P pasca pengusungan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres).
“Belum secara resmi (berkomunikasi dengan PDI-P). (Tapi) saya sudah berkomunikasi (informal) dengan beberapa pimpinan PDI-P,” ujarnya.
Baca juga: Mardiono Sebut Ganjar Cocok dengan Sandiaga, PDI-P: Kami Hormati Pendapat Itu
Diketahui, kedekatan PPP dengan Sandiaga Uno semakin nampak.
Apalagi, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu sudah memutuskan untuk undur diri dari Partai Gerindra.
Sandiaga juga menjadi salah satu figur yang dinilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) cocok untuk menjadi cawapres bagi Ganjar dalam menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono pun menyampaikan hal serupa. Tetapi, ia menyebut Sandiaga Uno belum resmi menjadi kader PPP.
Baca juga: PPP Yakin Prabowo Berbesar Hati Lepas Sandiaga Uno
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.