Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri: Berkat Rekayasa Lalin Semua Berjalan Lancar di Tol Cikampek meski Pemudik Capai Angka Tertinggi

Kompas.com - 21/04/2023, 07:57 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, rekayasa lalu lintas (lalin) di Tol Cikampek bisa berjalan lancar meski jumlah pemudik mencapai angka tertinggi.

Menurut Kapolri, kelancaran lalu lintas tersebut berkat kerja keras dan kesiapan pengaturan kebijakan rekayasa lalu lintas yang telah disiapkan.

"Alhamdulillah berkat rekayasa yang dilaksanakan, semua bisa berjalan dengan lancar, bisa teratasi," ujar Listyo Sigit dalam keterangan tertulis usai meninjau Tol Cikampek Km 70 pada Kamis (21/4/2023).

Ia juga mengungkapkan bahwa jumlah pemudik yang melintas di Tol Cikampek mencapai angka paling tinggi jika dibandingkan tahun 2019 dan 2022.

Baca juga: Kapolri Ingatkan Jajarannya, Jangan sampai Ada Lalu Lintas yang Terhambat Selama Mudik

Mantan Kapolda Banten itu mendapat laporan bahwa jumlah kendaraan di Tol Cikampek mengalami peningkatan sebesar 20 persen.

"Tadi diinformasikan tercatat untuk jumlah masyarakat ataupun pemudik yang melintas di Tol Cikampek, mencapai angka tertinggi. Paling tinggi dibandingkan tahun 2022 ataupun tahun 2019. Mencapai angka 163.000 Naik kurang lebih 20 persen dibandingkan tahun 2022," kata Listyo Sigit.

Selain itu, ia juga terus menginstruksikan kepada jajarannya untuk tetap melakukan penjagaan serta pengamanan di jalan arteri atau non-tol.

Sejauh ini, menurutnya, situasi lalu lintas di jalan arteri masih berjalan baik.

Lebih lanjut, Listyo Sigit mengatakan, jajaran Korlantas Polri beserta stakeholder terkait akan terus melakukan rapat evaluasi guna menentukan langkah penerapan rekayasa lalu lintas selanjutnya yang tepat dan sesuai dengan kondisi yang ada.

"Tentunya setelah ini akan dilaksanakan rapat lagi. Untuk kemudian, nanti diambil keputusan apakah sudah bisa kembali ke normal atau contraflow. Berdasarkan dengan data-data angka per-jam yang nantinya akan menjadi keputusan bersama," ujar Listyo Sigit.

Baca juga: Kapolri Sebut Tidak Ada Kemacetan Arus Mudik di Pelabuhan Bakauheni

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com