BAZNAS Targetkan Penerimaan Zakat Rp 301 Miliar di Bulan Ramadhan, Sudah Capai 84 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Noor Achmad mengatakan capaian target penerimaan zakat pada tahun 2023 telah mencapai angka 84 persen dari target bulan Ramadhan ini sebesar Rp 301 miliar.

"Insyaallah capaiannya sudah 84 persen dari Rp 301 miliar," ungkap Noor saat ditemui usai melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VIII DPR RI di Gedung DPR/MPR RI pada Senin, (10/4/2023).

Ia menyebut, pihaknya tidak menargetkan secara khusus capaian target penerimaan zakat di tahun ini. Namun, pihaknya telah mendapat apresiasi oleh Komisi VIII DPR RI atas capaian 84 persen tersebut.

"Tak ada target khusus, tadi kami laporkan mereka mengapresiasi karena target kami Rp 301 miliar hampir tercapai di bulan Ramadhan ini," ungkapnya.

Baca juga: Forum Zakat Sebut BAZNAS Jadi Penghambat Penghimpunan Dana Zakat

Di sisi lain, Pimpinan BAZNAS Zainulbahar Noor menyebut target zakat tahun ini untuk BAZNAS pusat yaitu sebesar Rp 850 miliar.

Sedangkan, kata Zainul, untuk BAZNAS secara keseluruhan, yaitu mencakup BAZNAS pusat, BAZNAS daerah, Lembaga Amil Zakat (LAZ), dan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) mencapai Rp 33 triliun.

"Tahun ini kalau saya bilang Rp 850 miliar ya itu untuk BAZNAS pusat saja, tapi untuk tahun ini Rp 33 triliun artinya BAZNAS pusat, BAZNAS daerah, LAZ, dan UPZ yang bagian dari BAZNAS 33 triliun," ujar Zainul saat ditemui usai melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VIII DPR RI di Gedung DPR/MPR RI pada Senin, (10/4/2023).

Baca juga: Forum Zakat Usul Revisi UU Pengelolaan Zakat Jadi Prioritas Prolegnas 2023

Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua II Bidang Distribusi dan Pendayagunaan BAZNAS BAZIS DKI Jakarta Saat Suharto Amjad mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama warga DKI Jakarta agar tetap membayar zakat.

Masyarakat juga diperbolehkan untuk membayar zakat sejak detik ini, lantaran pihaknya selalu membuka pintunya selama 365 hari.

"Bagi masyarakat yang sibuk, mereka bisa bayar zakat secara online via website kami. Di sana ada tata caranya dan sangat praktis. Bagi masyarakat yang ingin akad langsung di kantor juga boleh, kami tunggu kehadirannya di setiap hari kerja," kata Saat.